Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemanfaatan Sejarah Lokal Kerajaan Siak sebagai Sumber Belajar untuk Mengembangkan Kesadaran Sejarah Siswa Nurdiansyah Nurdiansyah
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2021): May - August
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.4.2.2021.1341

Abstract

Latar belakang penelitian ini berangkat dari realitas bahwa pembelajaran sejarah selama ini membahas dan menyentuh materi sejarah nasional dan di sisi lain justru sejarah lokal diabaikan. Hal tersebut terlihat dalam proses pembelajaran di kelas, terutama di SMAN 2 Pekanbaru. Kondisi dan sikap peserta didik maupun guru yang cenderung tidak peduli dengan sejarah yang ada di sekitarnya, terutama di daerah Kabupaten Siak yang merupakan sejarah lokal Riau yang menjadi dasar peneliti lakukan mengenai tokoh-tokoh yang memiliki andil besar dalam perjuangan melawan penjajah. Metode penelitian yang digunakan adalah naturalistic inquiri dengan informan guru sejarah dan siswa kelas XI IPS II SMAN 2 Pekanbaru serta teknik pengumpulan data meliputi proses observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan model analisis interaktif terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dan keabsahan data dengan triangulasi. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa proses pembelajaran sejarah lokal meliputi: desain pembelajaran dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang mengacu pada SK/KD pada KTSP, tahapan pengembangan pembelajaran meliputi kegiatan awal berupa apersepsi, kegiatan inti menggunakan pendekatan pembelajaran kontekstual model inquiri dengan langkah-langkah: pemberian masalah, eksplorasi sumber, interprestasi, dan presentasi. Kemudian kegiatan penutup dengan tindak lanjut. Hasil yang dicapai dalam pembelajaran bagi siswa adalah meningkatnya pemahaman siswa mengenai pemanfaatan sejarah lokal kerajaan Siak, mampu meningkatkan semangat belajar sejarah peserta didik, terampil menggali sumber, menghargai masa lalu, mampu berkerjasama dan selalu berkoordinasi antara siswa dan guru dalam menghadapi kesulitan-kesulitan pembelajaran. Penelitian ini diharapkan mampu menggambarkan kesadaran sejarah peserta didik di SMAN 2 Pekanbaru dan memberikan kontribusi bagi pembelajaran sejarah lokal di daerah Riau.
Values of Character Education in the Struggle of Sultan Syarif Kasim II in Learning History Through a Scientific Approach in Era 4.0 Ahmal Ahmal; Nurdiansyah Nurdiansyah; Muhamaad Fendrik
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 3 (2022): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.322 KB) | DOI: 10.35445/alishlah.v14i3.1871

Abstract

This paper is one of the strategies in history learning to achieve the objectives of history learning which is oriented towards the formation of national character and awareness. Through history learning, identification of the values contained in the struggle of Sultan Syarif Kasim II was carried out during his leadership. History learning by identifying values using a scientific approach based on a digital platform. Learning history in this strategy finds many values contained in the events of the struggle. Before identifying the values, custamized  to the nine values of character education first. Such as 1) love of god and truth; 2) responsible, disciplined and independent; 3) trusted; 4) respect and courtesy; 5) affection, care, and cooperation; 6) confident, creative and never give up; 7) fair and leadership spirit; 8) kind and humble; and 9) tolerant and peace-loving. Referring to those values, it is found in various events of the struggle of Sultan Syarif Kasim II as follows, Sultan always obeys religious lesson, Sultan always helps others, Sultan opposes the Dutch policy of making his people as Rodi workers, Sultan establishes education for women as well, Sultan always keeps peace rather than conflict by moving to the land of Aceh, Sultan leads wisely and wisely, Sultan always respects the court's decisions, and the Sultan sacrifices to surrender his wealth to the Republic of Indonesia for the progress of the nation and state. Based on the findings of those values of character education, the value of the struggle of Sultan Syarif Kasim II can be used as an example for students in the future.
PENERAPAN MEDIA PICTURE AND PICTURE DALAM MENGKATKANPEMBELAJARAN SEJARAH DI SMK NEGRI 2 TALUK KUANTAN Ahdar Ahdar; Nurdiansyah Nurdiansyah
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 2 (2022): Vol. 01 No. 2 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.268 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i2.16558

Abstract

Penelitian yang dilakukan ini mengenai pembelajaran Sejarah dengan menggunakan metode Kooperatif Picture and Picture. Tujuan penelitian untuk mengetahui penggunaan metode Picture and Picture pada pembelajaran Sejarah dan juga pengaruhnya dalam pembelajaran Sejarah. Dalam upaya mewujudkan suasana belajar yang menyenangkan dibutuhkan sebuah kreativitas guru yakni dalam menggunakan metode pembelajaran yang menarik bagi peserta didik. Pada pembelajaran Sejarah dibutuhkannya media untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan membuat pembelajaran di kelas lebih aktif yang mana selama ini pembelajaran sejarah banyak menggunakan metode ceramah dan hafalan saja. Maka diperlukannya sebuah media yang akan membuat peserta didik dapat lebih aktif dan memahami materi yang disampaikan. Penelitian ini dilaksanakn di SMKN 2 Taluk Kuantan dimana subjeknya adalah siswa siswi kelas X OTKP 2. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwasannya kelas X OTKP 2 sangat antusias, aktif dan  sangat komunikatif dalam mengikuti proses pembelajaran ketika menggunakan metode pembelajaran seperti Picture and Picture pada saat belajar. Berbeda saat tidak menggunakan media, mereka cenderung lebih pasif. Dari sini ini dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan telah berhasil. Kata kunci: Interaksi Guru, Perilaku Sosial, Pembelajaran IPS
Pengembangan Pembelajaran Online Berbasis Etnomatematika (POBE) Untuk Perkuliahan Mahasiswa PGSD Muhammad Fendrik; Rizal Rahmat Andhi; Nurdiansyah Nurdiansyah
Elementary School: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran ke-SD-an Vol. 10 No. 1 (2023): ELEMENTARY SCHOOL (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ke-SD-an)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/esjurnal.v10i1.4022

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah pengembangan aplikasi pembelajaran online berbasis etnomatematika (POBE) di perguruan tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan yang tujuannya adalah merancang suatu model atau produk. Penelitian ini dibatasi pada ujian POBE untuk sekelompok calon guru sekolah dasar dari program Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang ada perguruan tinggi di Provinsi Riau, Indonesia. Data yang digunakan berupa studi dokumentasi dan FGD. Pelaksanaan penelitian mengikuti kerangka penelitian. Pertama, tahap analisis masalah dan potensi. Kedua, tahap melakukan studi teoritis, studi literatur dan dokumentasi. Ketiga, tahap mengamati objek penelitian dan merancang kerangka pengembangan. Keempat, tahap desain produk awal dan uji validitas. Dari hasil validitas produk dan berdasarkan masukan ahli dan penilaian calon guru SD, dilakukan revisi terhadap produk yang dikembangkan agar mendapatkan produk akhir untuk digunakan dalam perkuliahan. Berdasarkan hasil validasi (penilaian formatif) oleh para ahli, kemudian dilakukan revisi, diperoleh kesimpulan bahwa produk POBE telah memenuhi kriteria valid dengan kriteria sangat baik sehingga layak untuk digunakan oleh mahasiswa di perguruan tinggi.