Mahaitin Sinaga
dosen

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH FINANCIAL DISTRESS (ALTMAN Z-SCORE) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR ANEKA INDUSTRI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Debby Julini; Yansen Siahaan; Mahaitin Sinaga; Rosanna Purba
SULTANIST: Jurnal Manajemen dan Keuangan Vol 2, No 2 (2014): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.947 KB) | DOI: 10.37403/sultanist.v2i2.36

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran financial distress (Altman Z-Score) dan return saham serta untuk mengetahui pengaruh financial distress terhadap return saham pada Perusahaan Sektor Aneka Industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009 sampai dengan periode 2013. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kepustakaan dengan sumber data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan dan harga saham Perusahaan Sektor Aneka Industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data tersebut diolah dengan menggunakan teknik analisis data yaitu analisis Altman Z-Score Data z-score yang telah diketahui tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif yaitu terdiri dari analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Dalam penelitian ini digunakan instrumen penelitian berupa statistik deskriptif, analisis regresi linier sederhana, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa financial distress (Altman Z-Score)berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap return saham. Hal tersebut berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana yaitu ArtanRt = 0,124 + 0,109 ArtanFd + yang menunjukkan bahwa financial distress berpengaruh positif terhadap return saham. Dari hasil uji t diperoleh hasil bahwa thitung < ttabel atau 1,310 < 1,97730 sedangkan tingkat signifikansi yang diperoleh adalah 0,193 > 0,05 yang menunjukkan bahwa financial distress berpengaruh tidak signifikan terhadap return saham.