Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PEMBELIAN DAN PENJUALAN BBM PADA SPBU NO.64.781.14 PAL V PONTIANAK BARAT Indah B41109110, Djunita Permata
Jurnal Kajian Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi UNTAN (KIAFE) Vol 3, No 3 (2014): Jurnal Mahasiswa Akuntansi
Publisher : Jurnal Kajian Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi UNTAN (KIAFE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami efektifitas dan efisiensi sistem pengendalian internal yang dilakukan atas pembelian dan penjualan BBM pada SPBU No.64.781.14. SPBU merupakan sebuah sarana disediakan oleh PT.Pertamina untuk masyarakat luas guna memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak. Dalam kegiatan usahanya, SPBU akan dijalani dalam beberapa bentuk kerja sama, salah satunya adalah sistem CODO ( Company Owned Dealer Operated) yang dilakukan oleh SPBU No.64.781.14. Selama menjalani aktivitas usaha dalam SPBU hanya diawasi oleh pihak perusahaan itu sendiri. Karena itu diperlukan sebuah pengendalian internal untuk menjaga persediaan berupa minyak oleh perusahaan demi keberlangsungan perusahaan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Dalam melaksanakan penelitian ini, penulis memperoleh data dengan melakukan suatu studi kasus pada objek yang diteliti, yaitu SPBU No.64.781.14. teknis analisa data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan alat analisis : Internal Control Quesionery dan Observasi secara langsung. Hasil penelitian menunjukkan pengendalian intern terhadap sistem pembelian dan penjualan BBM pada SPBU No.64.781.14 pada SPBU tersebut masih kurang memadai. Dengan tidak adanya struktur organisasi secara tertulis,namun masing-masing bagian telah mengetahui tanggung jawabnya. Juga tidak adanya sistem pengendalian yang memadai dalam mengatur kebijakan-kebijakan  yang berhubungan dengan keuangan baik dari segi penganggaran maupun penyetoran hasil penjualan, dan pengendalian terhadap Losses atau penyusutan BBM.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBENTUKAN PERILAKU NGOPI MASYARAKAT KOTA PONTIANAK – SEBUAH STUDI EKSPLORASI Ahmadi -; Djunita Permata Indah
Kompetensi (Competence : Journal of Management Studies) Vol 16, No 1 (2022): April
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/kompetensi.v16i1.14440

Abstract

ANALISIS FISHBONE DIAGRAM UNTUK MENGEVALUASI PROSES BISNIS DISTRIBUSI AIR PADA PDAM STUDI KASUS PADA PDAM TIRTA RAYA KABUPATEN KUBU RAYA Djunita Permata Indah
JURNAL AKUNTANSI FINANCEIAL STIE SULTAN AGUNG Vol 6, No 1 (2020): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/financial.v6i1.130

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi proses bisnis distribusi air pada PDAM Tirta Raya Kabupaten Kubu Raya. Penyelenggaraan pelayanan air minum yang efektif dan efisien menjadi sangat penting dalam pengelolaan bagi PDAM. Salah satu Penyebab terjadinya proses bisnis yang tidak efektif dan efisien di PDAM Tirta Raya adalah adanya tingkat kebocoran yang tinggi. Sehingga perlu dilakukan evaluasi terkait proses pendistribusian air oleh PDAM Tirta Raya dan mencari faktor-faktor apa saja yang menyebabkan kebocoran atau NRW yang terjadi sangat tinggi. Alat ukur yang digunakan berupa fishbone diagram untuk mencari penyebab dari nilai kebocoran atau NRW yang terjadi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan model pendekatan studi kasus di PDAM Tirta Raya Kabupaten Kubu Raya. Pengumpulan data dilakukan dengan terjun langsung ke lapangan, melihat, mengobservasi, mengumpulkan data primer dengan melakukan wawancara secara langsung. . Penyebab terjadinya tingkat kehilangan air berasal dari beberapa faktor seperti kurangnya ketelitian dan koordinasi di PDAM Tirta Raya di bagian instalasi dan perusahaan. Selain itu pada jalur pendistribusian masih terdapat banyak kebocoran pipa yang menyebabkan nilai NRW yang cukup tinggi dan water meter pelanggan yang telah rusak menyebabkan penggunaan air tidak tercatat. Sedangkan pada tingkat pengolahan umur mesin yang sudah tua dan telah aus, spesifikasi dan kelengkapan alat ukur yang ada di instalasi tidak ada.
MANAJEMEN ORGANISASI STARTUP: FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT SCALE-UP STARTUP (STUDI PADA INKUBATOR BISNIS UNIVERSITAS TANJUNGPURA) Djunita Pemata Indah; Kaniza Alfi Ardhina
JURNAL MANAJEMEN MAKER STIE SULTAN AGUNG Vol 8, No 2 (2022): Volume 8 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/mjm.v8i2.420

Abstract

Kemajuan teknologi telah mendorong pertumbuhan Startup yang masiv di Indonesia, khususnya di Pontianak.  Pada tahun 2019 terdapat 6 startup dari Pontianak yang mendapat perhatian nasional dan menyebabkan peningkatan menjadi 16 startup di tahun 2021. Kenyataannya, tingkat kegagalan dalam perkembangan startup sangat tinggi dan hanya 1% saja perusahaan yang mampu mencapai status Unicorn. Sehingga, proses manajemen organisasi perlu diperkuat dengan memperhatikan tahapan-tahapan perkembangan startup itu sendiri .Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif melalui pendekatan in-depth interview terhadap dua kelompok partisipan. Kelompok pertama berasal dari Startup binaan inkubator bisnis Universitas Tanjungpura dan kelompok kedua berasal dari para praktisi Startup yang sudah beroperasi dalam skala nasional. Hasil wawancara kemudian direduksi, disajikan dan diverifikasi dengan membandingkan dari hasil kajian literatur terkait Startup, manajemen organisasi serta tahapan perkembangan Startup. Hasil temuan penelitian menunjukkan Para pelaku startup mengalami kesulitan dalam pengembangan produk agar fit to the market, kesulitan menemukan anggota tim berdasarkan konsep “hustler, hipster, hacker” dan tidak mampu fokus untuk mengembangkan startupnya karena masih berstatus mahasiswa.
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DAN PROYEKSI ARUS KAS PDAM KOTA PONTIANAK TAHUN 2020-2023 Syahbandi Syahbandi; Djunita Permata Indah
JAAKFE UNTAN (Jurnal Audit dan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura) Vol 12, No 1 (2023): SPECIAL ISSUE JURNAL AUDIT DAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TANJUNGPU
Publisher : Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jaakfe.v12i1.62962

Abstract

Cash flow can be a very useful tool for companies in repairing and managing company assets, so it is necessary to calculate cash flow projections to ensure cash availability for the company. This study aims to calculate cash flow predictions at PDAM Pontianak City for 2020-2023 based on the 2017-2019 financial reports and compared with the actual profit (loss) reports for 2020-2021. The results of the study show that in predicting cash flows, there will be a very significant decrease if efforts to improve and manage assets are not carried out at this time. However, from 2020 to 2021, PDAM Tirta Khatulistiwa has succeeded in improving and managing assets so that they can increase company profits by keeping the value of operating expenses at a fairly stable number.
RECOVERY OR NEW STRUGGLE? COMPETITIVE ADVANTAGE IN “THE CITY OF 1000 COFFEE SHOP” Djunita Permata Indah; Ahmadi Ahmadi
Jurnal Ekonomi Vol. 12 No. 02 (2023): Jurnal Ekonomi, Perode April - Juni 2023
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The coffee shop business is currently very popular with businesspeople, especially in Pontianak which has the nickname City of a Thousand Coffee Shops. This is driven by the cultural factors of the people of Pontianak who like to gather either with coworkers, or even families in modern and traditional coffee shops. This has caused the coffee shop business competition to be very high in Pontianak. Although during the covid-19 pandemic many coffee shops went out of business, in fact, new coffee shops are still proliferating. Therefore, this research focuses on the competitive advantages carried out by coffee shop business actors in order to survive during and after the pandemic. this research was conducted with a descriptive qualitative approach. the interview process is carried out until the data is saturated. The results showed a process of change in value chain management and operational processes in order to survive and improve hospitality to strengthen customer loyalty as a competitive advantage of coffee shops.
Cost and Benefit of Exposure: Studi Kasus Kolaborasi Aming Coffee dan Startup Pontinesia Indah, Djunita Permata
Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi, Bisnis Digital, Ekonomi Kreatif, Entrepreneur (JEBDEKER) Vol 4 No 1 (2023): Desember 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56456/jebdeker.v4i1.223

Abstract

Brand exposure merupakan sebuah langkah yang dilakukan bagi perusahaan untuk memastikan bahwa brand mereka dilihat, diperhatikan, dan dikenali oleh konsumen dan khalayak ramai. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan awareness and perception terhadap suatu brand. Namun, tentu akan ada biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan guna mencapai tujuan tersebut. Hal ini bisa dilakukan dengan meningkatkan pemaparan media sosial baik yang dilakukan oleh perusahaan tersebut sendiri ataupun melalui jasa content creator. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif deskritif dengan menganalisis konten dan insight Instagram dari kerjasama antara Aming Coffee dan Startup content creator Pontinesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya dan keuntungan dari kerjasama antara Aming Coffee dan Startup Pontinesia cukup baik daari hasil evaluasi melalui insight Instagram Startup Pontinesia.