This Author published in this journals
All Journal Jurnal POLIMESIN
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Pengaruh Variasi Parameter Pemotongan Dan Pendingin Terhadap Tingkat Keausan Pahat End Mill HSS Hasil Pemesinan CNC Router Milling Pada Aluminium Sheet 1100 muhammad rahmat rahmat; Bambang Dwi Haripriadi
Jurnal POLIMESIN Vol 17, No 2 (2019): Agustus
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (731.671 KB) | DOI: 10.30811/jp.v17i2.1014

Abstract

Pada proses pemesinan, salah satu hal yang tidak bisa terlepaskan adalah timbulnya keausan pahat setelah dilakukan proses pemotongan. Untuk mengurangi laju keausan pahat biasanya dengan penentuan parameter pemotongan yang baik dan diberikan media pendingin yang berfungsi untuk mengontrol temperatur pada saat pelumasan pemotongan. Tujuan dari penelitian ini adalah  untuk  mengetahui  pengaruh variasi parameter pemotongan dan pendinginan terhadap keausan pahat end mill HSS. Material benda kerja yang digunakan pada penelitian ini adalah aluminium sheet 1100 dan pahat end mill HSS berdiameter 6 mm dengan di variasikan parameter pemotongan yaitu gerak makan (30 mm/min, 40 mm/min, 50 mm/min), kedalaman potong (0,5 mm, 1 mm, 1,5 mm), media pendingin yang digunakan yaitu coolant, udara, oli. Pengambilan data keausan pahat dilakukan menggunakan mikroskop USB dengan cara mengukur panjang keausan tepi (VB). Berdasarkan Analisis for signal to noise ratios keausan pahat yang terkecil adalah pada parameter gerak makan 30 mm/min, kedalaman potong 0,5 mm, dan pendingin oli. Berdasarkan analisis of varian (ANOVA) parameter kedalaman potong dan media pendingin menghasilkan nilai P 0,050, hal ini  menunjukkan bahwa parameter tersebut merupakan faktor yang signifikan dalam mempengaruhi keausan pahat.Kata Kunci : keausan pahat, parameter pemotongan, media pendingin, end mill HSS, analisis for signal to noise ratios, analisis of varian (ANOVA). Effect of cutting and cooling parameters against the wear of HSS End Mill Chisel  Machined by CNC router milling on aluminum sheet 1100AbstractIn the machining process, one of the things that cannot be released is the appearance of tool wear after the cutting process is done. To reduce tool wear rates usually by determining the cutting parameters that are good and given a cooling medium that serves to control the temperature during cutting lubrication. The purpose of this study was to determine the effect of variations in cutting and cooling parameters on HSS end mill tool wear.The workpiece material used in this study is aluminium sheet 1100 and HSS end mill chisels with a diameter of 6 mm with varying cutting parameters namely feeding motion (30 mm / min, 40 mm / min, 50 mm / min), cutting depth (0, 5 mm, 1 mm, 1.5 mm), the cooling media used is coolant, air, oil. Data retrieval of tool wear was carried out using a USB microscope by measuring the length of edge wear (VB). Based on analysis for signal to noise ratios the smallest tool wear is on the feed motion parameters 30 mm / min, the cut depth is 0.5 mm, and the oil cooler. Based on the analysis of variance (ANOVA) the depth and cut depth parameters produced a P value 0.050, this indicates that these parameters are a significant factor in influencing tool wear. Keywords: tool wear, cutting parameters, coolant, HSS end mill, analisis for signal to noise ratios, analisis of variance (ANOVA).