YAKUB TRI HANDOKO
SEKOLAH TINGGI TEOLOGI ALETHEIA

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

RELASI GEREJA DAN NEGARA MENURUT JOHN CALVIN : HUKUMAN MATI ATAS MICHAEL SERVETUS SEBAGAI SEBUAH CONTOH KASUS YAKUB TRI HANDOKO
SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika Vol 7, No 1 (2019): MARET 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Aletheia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47596/solagratia.v7i1.88

Abstract

Abstrak: Pandangan John Calvin tentang relasi antara gereja dan negara merupakan salah satu topik yang sering diperdebatkan. Salah satu contoh kasus yang sering diangkat ke permukaan adalah hukuman mati yang dijatuhkan oleh pemerintah sipil Jenewa atas Michael Servetus, seorang penentang keras doktrin Tritunggal. Sebagian sarjana meyakini bahwa Calvin pantas dituduh bersalah dalam kasus ini karena dia memegang sebuah konsep teologis yang mencampuradukkan gereja dan negara serta karena dia memiliki pengaruh besar di Jenewa.  Artikel ini ditulis untuk menawarkan sebuah cara pandang yang berbeda. Dari sisi konsep teologisnya tentang politik (terutama tentang relasi gereja dan negara), Calvin mengakui adanya keterkaitan antara pemerintahan gerejawi dan sipil, tetapi keduanya masih bisa dibedakan dan dipisahkan, walaupun tidak bertentangan. Sayangnya, konsep teologis ini tidak selalu berhasil diterapkan dengan mudah di Jenewa. Kasus Servetus adalah salah satu contoh konkrit dari situasi ini.  Kata-kata kunci: John Calvin, Calvin, Michael Servetus, Servetus, Gereja dan negara, Politik