Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Resiko Kecelakaan Kerja menggunakan Metode HIRARC PT.SPI Abdul Wahid; Misbah Munir; Achmad Rofiq Hidayatulloh
Journal of Industrial View Vol 2, No 2 (2020): November 2020
Publisher : Universitas Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.853 KB) | DOI: 10.26905/4880

Abstract

PT.SP Imerupakan sebuah perusahaan yang memproduksi material sandwich panel. Para kontraktor, dan para penggiat infrastruktur lainnya cukup menikmati penggunaannya pada saat ini, dikarenakan dapat menghasilkan banyak keuntungan. Namun, dalam proses produksi di PT.SPI, masih ada beberapa pekerjaan yang masih manual dalam proses pengerjaannya. Sehingga mungkin dapat menyebabkan terjadinya resiko kecelakaan kerja. Karena setiap pekerjaan mempunyai resiko terjadinya kecelakaan  yang disebabkan karna kelalaian atau karena kurangnya penerapan dalam keselamatan  dalam  bekerja.  Penggunaan manajemen K3 sangat berpengaruh terhadap penelitian ini. Manajemen K3 merupakan sebuah upaya  untuk mencegah  terjadinya  resiko yang ada dalam aktivitas perusahaan yang dapat mengakibatkan cidera pada manusia, kerusakan atau gangguan terhadap perusahaan. Metode HIRARC merupakan manajemen resiko dan yang menentukan arah  penerapan K3 dalam perusahaan. Hasil penelitian yang dilakukan menghasilkan bahwa metode HIRARC ini, dapat menganalisis resiko keselamatan kerja dalam mengetahui tingkat resiko keselamatan kerja di PT.SPI. Penelitian menunjukkan bahwa sikap pekerja sangat berpengaruh terhadap penerapan kesehatan dan keselamatan kerja pada saat terjadinya kecelakaan kerja. Kesehatan dan Keselamatan Kerja dalam bekerja digunakan untuk melindungi dan menjamin keselamatan dan kesehatan tenaga kerja, meminimalisir kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan pekerja. Kemudian faktor yang berpengaruh terhadap risiko keselamatan dan kesehatan kerja yaitu: faktor manusia, faktor standarisasi, faktor lingkungan kerja, faktor sarana prasarana yang meliputi alat pelindung diri, dan faktor cuaca. Saran dari penelitian ini adalah perusahaan segera mewujudkan Kebijakan atau Standart Operasional Prosedur (SOP), memperhatikan faktor penyebab kecelakaan kerja, dan menambahkan variabel produktivitas untuk penelitian selanjutnya.