Azizah Uswatun Hasanah
UIN Ar-Raniry Banda Aceh

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE ROLE OF INFAQ IN BASIC EDUCATION DEVELOPMENT IN THE ACEH COMMUNITY Maemonah Maemonah; Fitri Yuliawati; Azizah Uswatun Hasanah
Al-Bidayah : jurnal pendidikan dasar Islam Vol 13, No 1 (2021): Al-Bidayah : jurnal pendidikan dasar Islam
Publisher : Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/al-bidayah.v13i1.633

Abstract

After the tsunami disaster and Aceh political reconciliation, awareness of education’s importance began spreading to the villages. The awareness creation process is preferable because the prominent supporters of this effort are the people only. At the same time, the Indonesian government’s role is also active in gaining a positive image in the province. Therefore, this paper investigated the level of community awareness in setting aside a portion of the members’ income to build elementary schools, pay teacher salaries, and meet other educational needs. The result showed that the community movements were not positively correlated with management and awareness-raising and the general donation movement in Aceh. Besides, community education empowerment has been fast considering various possible future challenges to be encountered. Nevertheless, the targeted awareness has not been accompanied by public attention towards building higher-quality educational facilities and infrastructure.
Pengaruh Gadget Terhadap Anak Speech Delay Azizah Uswatun Hasanah
ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education Vol. 2 No. 2 (2021): ABNA : Journal of Islamic Early Childhood Education
Publisher : UIN Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/abna.v2i2.4480

Abstract

Seiring perkembangan zaman, aktivitas bermain anak-anak bersama gadget menjadi sulit untuk  dipisahkan. Hal inilah yang menjadi salah satu factor anak mengalami kasus speech delay (keterlambatan bicara) pada anak usia dini. Gangguan ini dialami oleh sebagian anak kecil yang usianya masih relatif balita dan sering dianggap wajar dan normal. Sangat sedikit orang tua yang menyadari bahwa anak tersebut mengalami gangguan bicara, dan baru menyadarinya setelah anak berusia 4-5 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh gadget bagi anak yang mengalami gangguan speechdelay. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pengamatan dan wawancara untuk menggali data keterlambatan bicara anak. Subyek penelitian adalah anak yang mengalami keterlambatan bicara berusia 4 tahun. Hasil penelitian menunjukan bahwa  dalam bermain gadget, subyek termasuk dalam kategori frekuensi tinggi, sehingga ia menjadi anak dengan gangguan speech delay, dimana pada usia 4 tahun subyek hanya mampu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa isyarat.Kata Kunci: Gadget, Speech Delay