Laili Romadhona
Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pembelajaran Tajwid di TPQ Al-Hikmah Karangasem Berbasis Numbered Head Games Mazidatul Faizah; Iin Baroroh Ma’arif; Laili Romadhona
Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 1 (2021): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNWAHA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Santri-santri di TPQ Al-Hikmah Karangasem mengalami kesulitan dalam menerapkan tajwid pada bacaan Al-Qur’an. Hal itu terjadi karena ketika ada jadwal belajar tajwid di TPQ santri-santri lebih memilih tidak masuk TPQ karena ingin menghindar dari pelajaran tajwid. Padahal pembelajaran tajwid adalah pelajaran pertama yang harus dipahami oleh santri di TPQ. Berdasarkan hasil wawancara di TPQ Al-Hikmah Karangasem menunjukkan bahwa ustadzah-ustadzah sudah mengarahkan santri mengenai pelajaran tajwid. Akan tetapi, kurang baiknya respons dari santri-santri untuk mengikuti pembelajarann tajwid tersebut. Pelajaran tajwid yang diberikan ustadzah tidak hanya teori pemahaman mengenai ilmu tajwid, namun juga cara mengaplikasikannya dalam bacaan Al-Qur’an.Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah menggunakan metode permainan melalui bentuk pengajaran, pelatihan, dan pendampingan secara intensif sampai dapat mengaplikasikan ilmu tajwid pada bacaan Al-Quran. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian pada masyarakat, dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan wawasan dan pengetahuan bahwa pembelajaran tajwid itu sangatlah utama tujuannya agar kita dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, menumbuhkan semangat baru kepada santriwan-santriwati TPQ AL-HIKMAH Karangasem dalam belajar tajwid dimana ada peningkatan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar menggunakan media Numbered Head Games serta membantu guru dalam mengaktifkan interaksi siswa baik antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, bahkan siswa dengan media sehingga dapat mengembangkan kemampuan metakognitif siswa.