Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyuluhan Bahaya Narkoba, Gadget, dan Pergaulan Bebas Untuk Siswa SMA Negeri 1 Lhoknga Lensoni; Mansura Feby Amanda; Futry Maysura; Erna Safitri; Noeroel Arham; Cut Rahmawati; Meliyana
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2021): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v5i4.7182

Abstract

Persuasive counseling can prevent drug use in students. Through counseling, students are expected to understand the dangers of drugs, gadgets, and promiscuity. The community service aims to provide counseling concerning the dangers of drugs, gadgets, and promiscuity for Year 12 students at SMAN 1 Lhoknga Class. To determine the success of the counseling, a pre-experimental design method, a One-Group posttest-posttest design, was used. The samples were 13 students selected through simple total sampling. The data were analyzed using a paired-sample t-test, with a significance level of 0.05. The results showed that most of the respondents' knowledge before counseling was in a low category (61%). After counseling, it was in the high category (92%). The bivariate analysis results showed the p-value of 0.00, indicating that there was an influence of the counseling on Year 12 students' knowledge about the dangers of drugs, gadgets, and promiscuity at SMAN 1 Loknga. This counseling positively impacts the future development of students to avoid drugs, gadgets, and promiscuity
Pendidikan Kesehatan Tentang Penyakit Scabies Di Pesantren Darul Ihsan Aceh Besar Hafni Zahara; Mansura Feby Amanda; Mhd Hidayatullah; Ananda Alfinura; Reva Putri Diana; Mutia Ifa; Gelva Irayana; Cut Salma; Raudatul Aina; Siti Nazaruddin; Qurratu Annisa; Ertia Ayoni
Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2023): Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jompaabdi.v2i3.846

Abstract

Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang pada permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit kulit adalah penyakit infeksi di temui hampir di setiap pondok pesantren dan dianggap sebagai penyakit yang tidak berbahaya. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada santri tentang penyakit kulit khususnya scabies, agar santri terhindar dari scabies dan mampu mencegah penularan scabies.  Berdasarkan hasil analisis tingkat pengetahuan santri sebelum mendapatkan pemaparan materi adalah sebanyak 10 santri (45%) memiliki tingkat pengetahuan rendah, dan sebanyak 12 santri (55%) memiliki tingkat pengetahuan tinggi. Tingkat pengetahuan ini meningkat setelah santri mendapatkan pemaparan materi yaitu santri yang memiliki tingkat pengetahuan rendah 5 santri (23%), dan sebanyak 17 santri (77%) memiliki tingkat pengetahuan tinggi. Kegiatan pendidikan kesehatan sangat memberikan manfaat dalam meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan kepada santri,  kegiatan ini perlu dilakukan secara lebih luas agar menambah pengetahuan santri terkait kesehatan.