Ahmad Sibawai
Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Strategi Pemasaran Kain Tenun Pada Rumah Produksi Kain Tenun Kelurahan Pringgasela Selatan Kabupaten Lombok Timur Abdul Muttalib; Ahmad Sibawai
Jurnal Econetica: Jurnal Ilmu Sosial, Ekonomi, dan Bisnis Vol 2 No 2 (2020): November 2020
Publisher : Program StudiEkonomi Islam Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul UlamaNusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.0602/econetica.v2i2.103

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini di dasari atas usaha kerajinan tenun Sepongkor dihadapkan dengan berbagai masalah internal dan eksternal terutama dalam segi permodalan dan pemasaran. Oleh karena itu, untuk menjaga kelangsungannya diperlukan penyusunan strategi yang baik dan efektif untuk terus mempertahankan eksistensi usaha kerajinan tenun tersebut, oleh karena itu usaha kerajinan tenun tradisional masih memerlukan pembenahan khususnya dari segi pemasaran. Tujuannya adalah untuk melakukan analisis SWOT terhadap usaha kain tenun yang nantinya dapat digunakan sebagai acuan dalam mengembangkan usaha tersebut, metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, yakni berusaha membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistimatis, factual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, serta hubungan antara fenomena-fenomena yang diselidiki. Dalam mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan metode study kasus. suatu prosudur pemecahan masalah dengan menjelaskan obyek maupun subyek penelitian dan peristiwa yang nyata, dimana data-data tidak berlaku sfesipik pada perusahaan yang diteliti, kasus yang disoroti dalam penelitian ini adalah strategi apa yang paling tepat untuk digunakan pada kain tenun tradisional lombok agar mampu bersaing yang di analisis menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian Pada matrik IFAS dapat dilihat kekuatan pada kerajinan tenun tradisional Lombok di Pringgasela lebih besar yaitu 60% lebih besar dibanding kelemahan yang dimiliki yaitu 30%. Pada matrik EFAS peluang bagi UKM Rumah Produksi Kain Tenun Sepongkor Desa Pringgasela Selatan dalam mengembangkan usahanya lebih besar dengan bobot 62.5% dibanding dengan ancaman 37.5%. Dengan demikian analisis SWOT kerajinan tradisional lombok berada pada kuadran 1 yaitu kuat dan berpeluang dan strategi yang digunakan adalah strategi agresif. Melalui matrik SWOT diperoleh alternative SO yaitu dengan meningkatkan hubungan harmonis dengan pemasok dan distributor yang merupakan kekuatan perusahaan, Optimalisasi penggunaan peralatan yang merupakan kekuatan perusahaan,dan meningkatkan market share. Posisi Strategi pemasaran yang digunakan oleh UKM Rumah Produksi Kain Tenun Sepongkor Desa Pringgasela Selatan adalah kuat dan berpeluang. Formulasi Strategi yang digunakan oleh UKM Rumah Produksi Kain Tenun Sepongkor Desa Pringgasela Selatan menggunakan Promosi dengan metode personal selling dengan melakukan pendekatan dengan tokoh adat, tokoh pemuda, dan karang taruna
IMPLEMENTASI ZAKAT PROFESI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI INSTANSI PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TENGAH Ahmad Sibawai; Abdul Muttalib
Jurnal Econetica: Jurnal Ilmu Sosial, Ekonomi, dan Bisnis Vol 4 No 1 (2022): Mei 2022
Publisher : Program StudiEkonomi Islam Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul UlamaNusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.0602/econetica.v4i1.263

Abstract

Zakat profesi adalah setiap keahlian dan pekerjaan yang halal, baik dilakukan sendiri maupun yang terkait dengan pihak lain apabila telah mencapai nishab maka diwajibkan mengeluarkan zakat. Zakat juga dibebankan untuk umat Islam termasuk pegawai negeri sipil yang diwajibkan membayar atas harta yang diperolehnya. Adapun yang mendorong untuk melaksanakan penelitian tentang zakat ini adalah untuk mengetahui implentasi zakat profesi pegawai negeri sipil yang ada di Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah. Adapun metode penelitian yang penulis gunakan adalah jenis penelitian penulis menggunakan penelitian lapangan dan sifat penelitian yaitu bersifat kualitatif. Sumber data yang peneluis gunakan adalah sumber data primer dan sumber data skunder, di dalam sumber data primer data yang diperoleh langsung dari responden melalui wawancara yaitu kepada pegawai negeri sipil yang ada di Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah, dan di dalam sumber data skunder data penunjang yaitu data diperoleh dari buku-buku, internet dan kepustakaan lainnya. Teknik pengumpulan data penulis menggunakan metode wawancara dan metode dokumentasi. Teknik analisa data penulis menggunakan analisa induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Zakat Profesi Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah belum sesuai, dikarnakan keterbatasan pengetahuan yang mereka miliki, sehingga mereka mengetahui konsep zakat yaitu wajib atau harus namun mereka belum mengetahui tentang prosedur atau tata cara untuk melaksanakannya. Zakat yang mereka keluarkan dapat dikatakan hanya sebatas shodaqah yang jumlahnya tidak ada ketentuan yang jelas. Karena mereka hanya mengeluarkan zakat sekedarnya tanpa mengikuti ketentuan yang telah ditetepkan dalam hukum Islam. Dengan demikian disarankan kepada guru pegawai negeri sipil yang ada di Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah, hendaknya belajar mengenai zakat profesi supaya kedepannya dapat mengeluarkan zakat profesi yang sesuai dengan hukum Islam
Peran Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (analisis pengembangan Ekonomi Islam) Mashur Mashur; Dedi Riswandi; Ahmad Sibawaihi
JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA Vol. 8 No. 4 (2022): JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.242 KB) | DOI: 10.29303/jseh.v8i4.184

Abstract

potential for the development and welfare of the community's economic life. It is just, This potential must be managed professionally in order to achieve the goal of zakat for development  Islamic economics institutionally.  Zakat as an important aspect in economics is best when approached from the scientific and economic aspects institutionally can be a solution to alleviating poverty because it plays a role in  community empowerment, especially the poor, the poor and others. The Baznas institution as zakat manager becomes the object of this research so that this research qualitative. Interviews and observations were carried out  as a method for researchers to obtain data using the approach  qualitative. Based on the research, the researchers found that Baznas contributed significantly community empowerment through various programs that have been and are being implemented in various fields. Provision of working capital, capital or commercial equipment, capital agricultural seeds, animal husbandry capital for mustahik and others. Other help not only in the health sector, but also in education, humanity and others. All forms of assistance received by the community to meet the needs of life, improve the standard of living socio-economic life, fostering the spirit of mutual help, independence and others.  The Baznas assistance program is part of the institution's education to the community. hope, public awareness to be generous, obey the command of tithing enhancement.
Sistem Ekonomi Islam Dalam Persepsi Tokoh Agama Desa Pagutan Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah Dedi Riswandi; Mashur Mashur; Ahmad Sibawai
JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA Vol. 9 No. 1 (2023): JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.519 KB) | DOI: 10.29303/jseh.v9i1.227

Abstract

Discussing about the Islamic Economic System turns out to be quite different. One of the reasons is because the Islamic economic system gives the main characteristics that are based on Islamic law, in contrast to the conventional economy which is based on the capitalist economic system or also called the secular economy. This research is field research. Researching the perceptions and opinions of religious leaders in the midst of society in general. Methods of collecting data by means of observation, interviews, questionnaires, and documentation. The data analysis is descriptive analysis where the data obtained is analyzed and then given an explanation and conclusion. The Islamic economic system seeks to fight the principles of usury, maysir and gharar which are the main principles in the application of the conventional economic system. In every conventional economic transaction, these three principles are always put forward. The impact of these practices then brings disaster in the social life of the community such as exploitation, unfair distribution of income and wealth, fading of the attitude of togetherness and brotherhood, the emergence of social problems and so on. The results of this research about the perceptions of religious leaders regarding the Islamic economic system can be used as the main basis for society in every action and economic practice.
Pelatihan Digital Marketing Pada Pengrajin Tenun Sepongkor Pringgasela Selatan Abdul Muttalib; Ahmad Sibawai; Iraneka Siwi
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): Abdinesia: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan workshop digital marketing ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait optimalisasi penggunakaan media sosial sebagai media pemasaran. Peserta yang terlibat dalam workshop digital marketing ini terdiri dari 10 orang yang merupakan pengrajin kain tenun sepongkor Desa Pringgasela Selatan. Materi yang dipaparkan dalam pelaksanaan workshop menitikberatkan pada pembahasan terkait “Optimalisasi beberapa media online sebagai sarana pemasaran produk”. Garis besar pembahasannya terdiri atas Kelebihan, Langkah-langkah Optimalisasi, Menentukan NICHE, Memaksimalkan Profil dan Nama, Materi Posting, Menjaga Ritme dan Pola Timeline, Narasi dan Waktu, Perubahan Akun Personal Menuju Akun Bisnis, Membaca dan Memepajari Insight, Membangun Follower Tertarget, Alat Pendukung dan Tips Aman bertransaksi dalam dunia maya.
Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) Melalui Asosiasi Pedagang Bersyari’ah Desa Pagutan Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah Dedi Riswandi; Mashur Mashur; Ahmad Sibawai
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v4i1.545

Abstract

Kegiatan ini menggunakan dua pendekatan yaitu pendekatan pemberdayaan dan pendampingan. Pendekatan pemberdayaan meliputi: Pemberdayaan UKM berdasarkan prinsip Syariah dalam setiap rangkaian transaksi usaha, Pemberdayaan kewirausahaan yang kreatif, inovatif dan profesional, Pemberdayaan media on-line sebagai alat promosi dalam memasarkan produk, Membentuk satu kerja sama yang baik antara pelaku UKM dan pihak lembaga keuangan. Sedangkan metode pendampingan meliputi: Pendampingan UKM dalam setiap pelaksanaan usaha, Pendampingan penguatan jaringan dalam kegiatan promosi dan pemasaran, Pendampingan dalam manajemen pengelolaan keuangan, Pendampingan kerjasama dengan lembaga keuangan maupun instansi pemerintah. Dari kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini, dapat meningkatkan kemandirian dan motivasi kewirausahaan bagi masyarakat, bertambahnya wawasan masyarakat tentang praktik usaha dengan prinsip Syariah, peningkatan iklim usaha yang baik bagi masyarakat, ketersediaan pinjaman modal usaha bagi masyarakat untuk pengembangan usaha, penerapan dan implementasi sistem syariah dalam setiap aktivitas ekonomi, serta mampu memberikan kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat desa Pagutan Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah.