<![CDATA[Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan manajemen perusahaan untuk melakukan aktivitas pendanaan. Pada sisi lain, saham merupakan investasi yang paling banyak dipilih para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang menarik. Namun aktivitas investasi merupakan aktivitas yang dihadapkan pada berbagai macam resiko dan ketidakpastian yang seringkali sulit diprediksikan oleh para investor. Pesatnya perkembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) terutama di indeks syariah JII (Jakarta Islamic Index) saat ini tidak dapat dipisahkan dari peran investor yang melakukan transaksi di JII. Tujuan utama investor menginvestasikan dananya adalah untuk mencari pendapatan atau tingkat kembalian investasi (return) baik berupa pendapatan dividen (dividend yield) maupun pendapatan dari selisih harga jual saham terhadap harga belinya (capital gain). Berdasarkan hasil analisis dan pengujian hipotesis. Nilai sig 0,033 < 0,05 dan F hitung sebesar 5,098 dan F tabel sebesar . 1.591972 . terbukti bahwa ada pengaruh yang signifikan dari variabel profitabilitas dan likuiditas secara bersama-sama terhadap kebijakan dividen.NPM, ROE, CR, QR, Cash Ratio (X6) diperoleh nilai nilai thitung lebih kecil dari ttabel atau probabilitas lebih besar dari 0,05; maka Ho diterima, yang berarti bahwa tidak berpengaruh signifikan terhadap dividen indeks JII periode 2010-2014. Sedangkan ROA (X2) diperoleh nilai thitung sebesar 3,127 dengan probabilitas 0,026. Oleh karena nilai thitung lebih besar dari ttabel atau probabilitas 0,026 lebih kecil dari 0,05; maka Ho ditolak, yang berarti bahwa variabel return on asset berpengaruh signifikan terhadap dividen indeks JII periode 2010-2014.]]>
