Hartati M
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Guna dan Fungsi Tari Bedana bagi Masyarakat Etnis Arab Melayu Jambi Hasnah Sy, Sy; Hartati M; Riswani Riswani
INVENSI (Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni) Vol 4, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (101.02 KB) | DOI: 10.24821/invensi.v4i1.2665

Abstract

Abstrak Etnik Arab Melayu merupakan salah satu sub-etnik Melayu Jambi. Mayoritas mereka bermukim di Desa Seberang yang berseberangan dengan Angso Duo Kota Jambi. Bedana berupa tarian dengan iringan ansambel musik gambus berkhas Arabic telah diwarisi secara turun-temurun dari leluhur mereka. Tulisan ini mengkaji aspek guna dan fungsi tari Bedana yang telah fungsional untuk memeriahkan dan memberi suasana hiburan bagi pelaksanaan berbagai upacara berciri khas budaya Islami yang dimiliki masyarakat etnis Arab Melayu Jambi tersebut, sehingga tari Bedana menjadi identitas etnik Arab Melayu di tengah-tengah masyarakat etnis lain di Kota Jambi. Capaian tulisan ini berupa deskripsi kualitatif pada aspek guna tari Bedana sebagai pemeriah helat, hiburan, dan menjadi wadah komunikasi dalam sebuah interaksi sosial mereka. Pada sisi fungsi, tari ini berhubungan dengan aspek status sosial ekonomi masyarakat pendukung, identitas budaya, masalah keberlanjutan status budaya, dan sebagai penguat sosial budaya etnis Arab Melayu di Jambi. Abstract Ethnic of Malay Arab represent one of the Malay sub-ethnic of Jambi. Their Majority live in countryside defect which is beside with Angso Duo of Jambi Town. Bedana in the form of dance with music ensemble accompaniment of gambus typical of Arabic have inherit hereditaryly from their ancestor. This article study aspect use and function of Bedana dance which have functional to enliven and give entertainment amusement atmosphere to execution various ceremony have cultural special of Islami had by ethnical society of Arab Malay of Jambi, that Bedana dance become ethnic identity of medial Arab Malay of other ethnical society in Town of Jambi. This Performance Article in the form of descriptions qualitative at aspect utilize dance of Bedana as ceremonial of party, entertainment, and become the place of communications in a social interaction of them. At function side, this dance relate to social status aspect of supporter society economics, cultural identity, problem continue cultural status, and as social of ethnical culture of Arab Malay in Jambi.
PENCIPTAAN TARI TAMBO BERANGKAT DARI GERAK SILAT KEMIYAN DESA DUSUN BARU, KABUPATEN SAROLANGUN Ulfa Dwi Candra; Mahdi Bahar; Hartati M
Prabung Seni: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni Vol. 1 No. 2 (2022): Prabung Seni | Pengkajian dan Penciptaan Seni Pertunjukan (Desember 2022)
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (749.019 KB)

Abstract

Tambo merupakan karya tari dengan ide garapan yang berasal dari sejarah di balik benda pusaka Bedil Paklinggam pada masa perjuangan masyarakat pribumi melawan penjajah Belanda di Kampung Ujung Tanjung yang merupakan desa tertua di Kabupaten Sarolangun. Karya tari Tambo berpijak dari motif gerak silat Kemiyan yang ada di desa Dusun Baru, Kabupaten Sarolangun. Metode penciptaan yang digunakan dalam proses penggarapan karya ini adalah kolaborasi, observasi, pengumpulan data, perwujudan pengembangan konsep dan perwujudan karya. Capaian dari proses karya Tambo ini adalah karya tari baru yang mengangkat kisah tentang perjuangan pribumi melawan penajajah melalui eksporasi dari gerak silat Kemiyan.
BENTUK DAN PERUBAHAN ASYIEK NITI NAIK MAHLIGAI MENJADI TARI NITI NAIK MAHLIGAI MASYARAKAT SIULAK MUKAI, KABUPATEN KERINCI, PROVINSI JAMBI (1995-2020) Bela Bela; Hartati M; Mahdi Bahar
Prabung Seni: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni Vol. 1 No. 2 (2022): Prabung Seni | Pengkajian dan Penciptaan Seni Pertunjukan (Desember 2022)
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (916.113 KB)

Abstract

Niti Naik Mahligai merupakan upacara yang digunakan sebagai penobatan seorang Raja atau yang dikenal dengan nama Belian Salih dengan melewati berbagai rintangan yang berbahaya seperti meniti di atas bara api, bambu tajam, dan pedang. Seiring perkembangan zaman, upacara Asyiek Niti Naik Mahligai kemudian menjadi Tari Niti Naik Mahligai yang dilakukan masyarakat Siulak Mukai sejak tahun 1995 dengan berbagai ritual magis agar para penari dapat dirasuki oleh roh leluhur atau nenek moyang mereka. Hal inilah yang menjadi alasan dari gerakan penari bebas dan tidak terluka meski melwati berbagai adegan berbahaya selama menarikannya.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan secara tekstual dan kontekstual dari Asyiek Niti Naik Mahligai menjadi tari Niti Naik Mahligai. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang mana data yang dikumpulkan melalui wawancara, dokumentasi dan observasi di analisis melalui reduksi data dan tringulasi data.