Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DESAIN INSTALASI PENGOLAHAN LEACHATE (IPL) DI TPA ENTIKONG KABUPATEN SANGGAU YENDI FRIADI
Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah Vol 3, No 1 (2015): JURNAL 2015
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtllb.v3i1.10367

Abstract

ABSTRAK Leachate dapat didefinisikan sebagai cairan yang menginfiltrasi melalui tumpukan sampah dan telah mengekstraksi material terlarut maupun tersuspensi. Sistem instalasi pengolahan leachate bergantung pada debit dan karaktersitik leachate itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah memperkirakan debit leachate yang dihasilkan oleh TPA Entikong sebagai acuan dasar perancangan/desain instalasi pengolahan leachate, merencanakan sistem instalasi pengolahan  leachate di TPA Entikong Kabupaten Sanggau serta mengetahui anggaran biaya yang diperlukan dalam perancangan IPL berdasarkan sistem pengolahan yang digunakan.Tahapan untuk mengolah dan menghitung data meliputi perhitungan debit leachate dan mendesain/merancang IPL. Debit leachate dihitung dari rata-rata hujan maksimum bulanan, dari data beberapa tahun atau dengan menggunakan metode neraca air yaitu metode pendekatan Thornhtwaite. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kuantitas leachate dalam metode neraca air ini adalah presipitasi, evapotransipitasi, surface run-off dan soil moisture storage. Proses desain IPL terdiri dari penentuan letak IPL, penentuan jenis pengolahan, penentuan sistem pengolahan yang ada di Indonesia, pemilihan desain IPL, melakukan perhitungan hidroulik terhadap desain sistem IPL terpilih, menentukan layout bangunan IPL, membuat gambar rancangan, perhitungan anggaran biaya serta membuat spesifikasi teknis pembuatan IPL.Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan metode Thornthwaite didapat perkolasi tertinggi sebesar 185,43 mm dan diketahui luas area timbunan sampah TPA Entikong sebesar 1,06 Ha maka diperoleh nilai debit leachate sebesar 65,52 m3/hari. Kandungan organik (BOD) yang terdapat dalam leachate mempunyai nilai BOD sebesar 10.000 mg/L, sehingga metode pengolahan biologi sangat tepat digunakan untuk mengolah leachate di TPA Entikong. Sistem pengolahan yang digunakan adalah pengolahan secara biologi. Unit-unit pengolahan leachate TPA Entikong yang direncanakan adalah bak ekualisasi,  kolam anaerobik, kolam fakultatif, kolam maturasi dan constructed wetland. Besarnya total biaya yang dibutuhkan adalah Rp. 1.375.000.000,00 Kata-kata kunci : BOD, Leachate, Thornthwaite