Gastritis terjadi ketika mekanisme proteksi dalam lambung mulai berkurang sehingga menmbulkan peradangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan frekuensi makan, komsumsi kopi dan stress dengan gejala gastritis di wilayah kerja RT.21 Kelurahan Sungai Kapih Kecamatan sambutan Kota samarinda. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Rt 21 Kelurahan Sungai Kapih Kecamatan Sambutan Kota Samarinda tahun 2021. Waktu penelitian yaitu dilaksanakan selama 10 hari pada tanggal 15 Oktober 2021 sampai 25 Oktober 2021 dan dilakukan secara offline. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penduduk yang terdapat di Rt 21 Kelurahan Sungai Kapih Kecamatan Sambutan Kota Samarinda yang berjumlah 381 jiwa dan jumlah sampel sebanyak 195 responden. Teknik pengambilan sampel Proporsional Random Sampling dan analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan frekuensi makan (p-value=0,032), konsumsi kopi (p-value= 0,011), dan stress (p-value=0,006) terhadap gejala gastritis. Saran pada penelitian ini, diperlukan kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri terkait dengan penyakit gastritis, serta mencari informasi cara pencegahan gastritis.