Ahmad R. Utomo
Stem Cell and Cancer Institute, Jakarta

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Cancer

Mutasi Gen p53: Faktor Prediktif Kanker Payudara? Suyanto, Putri Y; Utomo, Ahmad R.; Sandra, Ferry
Indonesian Journal of Cancer Vol 2, No 4 (2008): Oct - Dec 2008
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1993.916 KB)

Abstract

Farmakogenetik dalam terapi kanker adalah pemberian terapi kepada pasien berdasarkan status atau profil genetik dari sel kanker. Dengan demikian, pemberian kemoterapi diharapkan bisa lebih efektif dan meningkatkan kualitas hidup pasien dengan menghindari terapi yang diketahui secara genetik tidak memberikan keuntungan klinis. Pemeriksaan DNA gen p53 sebagai salah satu tumor suppresor gene yang termutasi pada hampir sebagian besar tumor diharapkan mampu menjadi faktor prediktif ketika dilakukan secara rutin terhadap jaringan tumor dari pasien sebelum menentukan strategi kemoterapi. Status mutasi gen p53 pada tingkat DNA di sel kanker payudara cenderung berasosiasi dengan respon klinis yang baik untuk kemoterapi golongan taxane, yang menganggu proses polimerasi mikrotubula. Sedangkan kemoterapi yang bersifat genotoksik (merusak DNA) seperti anthracycline dan alkylating agents, mutasi pada gen p53 memiliki pengaruh yang lebih kompleks terhadap respon pasien.Kata-kata kunci: p53, kanker payudara, kemoterapi
Efek Mutasi K-RAS pada Kanker Kolorektal terhadap Terapi Antibodi Monoklonal anti EGFR Nagara, Farid Sastra; Utomo, Ahmad R.; Sandra, Ferry
Indonesian Journal of Cancer Vol 2, No 4 (2008): Oct - Dec 2008
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1530.893 KB)

Abstract

Kanker kolorektal merupakan salah satu jenis kanker yang banyak diderita oleh masyarakat dan dapat disembuhkan jika terdeteksi dini. Salah satu penyebab kanker adalah terjadinya mutasi pada gen-gen tertentu. Mutasi pada gen K-RAS sering ditemui pada tahap awal kanker kolorektal. Cetuximab dan Panitumumab merupakan contoh antibodi monoklonal yang telah digunakan dalam penanganan kanker kolorektal. Dari penelitian-penelitian yang telah dilakukan, penanganan pasien kanker kolorektal menggunakan Cetuximab dan Panitumumab menunjukkan respon yang positif terhadap pasien yang tidak memiliki mutasi pada gen K-RAS. Pemberian Cetuximab atau Panitumumab pada pasien yang memiliki mutasi pada gen K-RAS memiliki kemungkinan kecil untuk mendapatkan manfaat klinis sehingga hal ini dapat menjadi pertimbangan dalam pemberian obat kepada pasien.Kata kunci: KRAS, kanker kolorektal, antibodi anti EGFR