Nirub Wijaya
Jurusan Kimia FMIPA Universitas Sebelas Maret Surakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ISOLASI, IDENTIFIKASI KOMPONEN DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI MINYAK ATSIRI RIMPANG LEMPUYANG WANGI (Zingiber aromaticum Val.) Nestri Handayani; Widyo Wartono; Nirub Wijaya
Molekul Vol 7, No 2 (2012)
Publisher : Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.883 KB) | DOI: 10.20884/1.jm.2012.7.2.110

Abstract

Isolasi, identifikasi dan uji aktivitas antibakteri minyak atsiri rimpang lempuyang wangi (Zingiber aromaticum Val.) telah dilakukan. Minyak atsiri diisolasi dengan metode destilasi Stahl dan dianalisis dengan GC-MS. Kadar minyak atsiri yang dihasilkan 0,6% (v/b). Identifikasi komponen dilakukan dengan membandingkan spektrum massa masing-masing senyawa dengan spektrum massa senyawa standar dari literatur Wiley 7. LIB. Hasil analisis menunjukkan 27 senyawa teridentifikasi yaitu α – pinen (0.36%), Z – β ocimen (2.70%), Champhen (10.91%), Sabinen (0.07%), β – pinen (0.18%), β – myrcen (0.29%),(Z)-α-osimen (0.51)%, allo-osimen (0.08)%, p – cimen (0.50%), 1,8 cineol (2.75%), β – trans ocimen (0.05%), γ – terpinen (0.14%), α – terpinolen (27.19%),  champor (2.71%), Isobornyl alcohol (1.51%), Terpinen 4-ol (1.11%), 3-cycloheksan 1 metanol (0.25%), Isobornyl acetat (0.29%), Trans caryophilen (0.47%), α-humulen (7.53%), α-kurkumen (0.13)%, farnesol (0.11%), (-)-kariofilen oksida (2.07%), patchulana (0.25%), Zerumbon (31.05%).Uji aktivitas antibakteri minyak atsiri rimpang lempuyang wangi (Zingiber aromaticum Val.) telah dilakukan terhadap Pseudomonas aeruginosa dan Salmonella typhi dengan metode difusi agar menggunakan metode difusi dengan membuat sumuran. Hasil uji antibakteri menunjukkan bahwa minyak atsiri rimpang lempuyang wangi (Zingiber aromaticum Val) memiliki aktivitas antibakteri terhadap semua bakteri uji dengan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) 0,25% untuk Pseudomonas aeruginosa,  dan 0,075%  untuk Salmonella typhi. Dibandingkan dengan amoksisilin, potensi antibakteri minyak atsiri rimpang lempuyang wangi (Zingiber aromaticum Val) pada kedua bakteri uji adalah 0,001% dari potensi amoksisilin.