Aris Hernowo
Universitas Advent Indonesia Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

AKULTURASI NILAI ADILUHUNG "URIP IKU URUP" DAN MATIUS 5:16 BAGI MASYARAKAT AGAMA YANG KULTURAL Aris Hernowo
Religi: Jurnal Studi Agama-agama Vol. 18 No. 1 (2022)
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/rejusta.2022.1801

Abstract

Akulturasi merupakan proses sosial dimana terjadi interaksi antara dua budaya yang berbeda sehingga membentuk budaya baru tanpa menghilangkan unsur dan nilai dari budaya asli. Pada prosesnya, Akulturasi antara budaya dan agama sering menemukan perbedaan yang mengakibatkan kedua unsur ini berbenturan, sedangkan jika pertemuan kedua unsur ini dilakukan dengan baik maka akan menghasilkan sebuah budaya baru yang saling menguatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses Akulturasi nilai adiluhung urip iku urup dan ajaran dalam kitab Matius 5 : 16 pada masa pandemi Covid 19 apakah berbenturan atau selaras dengan firman Tuhan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan literatur. Langkah awal pada penelitian ini adalah menggunakan studi literatur tentang nilai adiluhung "urip iku urup" dalam nilai falsafah Jawa kemudian mengakulturasikannya dengan Matius 5:16 dan nilai apa yang dapat diambil dari filosofi tersebut dan disajikan secara deskriptif . Hasil penelitiannya adalah  menunjukkan bahwa akulturasi nilai adiluhung urip iku urup selaras dengan ajaran dalam kitab Matius 5 : 16 dapat diterapkan melalui kegiatan pelayanan jasmani, psikologi dan rohani bagi jemaat dan masyarakat yang terpapar Covid 19 bisa berjalan berdampingan secara harmonis menjadi suatu budaya hidup yang indah dalam jemaat dan masyarakat sekitar gereja. Budaya hidup yang menjadi pola perilaku kristiani yang sejalan dengan nilai budaya adiluhung dalam masyarakat agama yang kultural .