Adinda Maharani
Institut Teknologi Bandung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IMPLEMENTATION OF CHARACTER EDUCATION VALUE IN THE SHORT FILM "ADIPATI BLEK" Adinda Maharani
JURNAL PENDIDIKAN ILMU SOSIAL Vol 31, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpis.v31i1.47304

Abstract

Character education is one of the basic elements that can shape an individual's personality. Today, the value of character education is considered to be fading, especially for teenagers who have dropped out of school. This causes them to be entangled in social deviations such as joining the motorcycle gang community to the punk community. The short film Adipati Blek is one of the methods implemented by researchers in providing character education for out-of-school teenagers. This study uses a qualitative approach, with the method of cultural analysis in the aspect of cognitive anthropology. The data collection technique used is a documentation literature study. The results showed that, with the Adipati Blek film, it could implement the values of character education such as hard work, positive thinking, and motivation to have self-confidence. Films can be a creative medium for out-of-school teenagers to explore what potential they have, so that they can achieve success according to what they can.
Zero Waste Lifestyle: Minimalisasi Resiko Bencana dalam Perspektif Kearifan Lokal Masyarakat Baduy Adinda Maharani
Sosio-Didaktika: Social Science Education Journal Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Education and Teacher Training, UIN (State Islamic University) Syarif Hidayatul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/sd.v9i2.27879

Abstract

Gaya hidup zero waste baru-baru ini mendapatkan perhatian dari masyarakat sebagai gaya hidup positif minim sampah. Konsep zero waste bukan menjadi hal yang baru sebenarnya, terlebih dahulu masyarakat adat sudah menerapkan hal ini sebagai gaya hidup mereka yang berbasis kearifan lokal, salah satunya adalah pada masyarakat adat Baduy. Masyarakat Baduy meyakini bahwa manusia harus bersinergi dengan lingkungan alam sebagai upaya dalam menjalankan adat istiadat dan bentuk pelestarian alam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode survey dan teknik wawancara untuk menggali bagaimana konsep zero waste yang diterapkan oleh masyarakat Baduy dapat mengurangi risiko bencana berupa penyelamatan lingkungan dari pencemaran tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, masyarakat Baduy sudah sejak dahulu menerapkan konsep zero waste sebagai sarana dalam mengharmoniskan kehidupannya dengan lingkungan. Konsep zero waste ini menjadikan sebuah gaya hidup minimalis ditandai dengan bagaimana mereka secara sederhana memanfaatkan alam sebagai sumber penghidupan mereka agar tidak mencemari wilayah mereka. Pengelolaan lingkungan yang dilakukan masyarakat Baduy menjadikan sebuah kearifan lokal berupa gaya hidup berkelanjutan yang dapat mengurangi risiko bencana.
Zero Waste Lifestyle: Minimalisasi Resiko Bencana dalam Perspektif Kearifan Lokal Masyarakat Baduy Adinda Maharani
Sosio-Didaktika: Social Science Education Journal Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Education and Teacher Training, UIN (State Islamic University) Syarif Hidayatul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/sd.v9i2.27879

Abstract

Gaya hidup zero waste baru-baru ini mendapatkan perhatian dari masyarakat sebagai gaya hidup positif minim sampah. Konsep zero waste bukan menjadi hal yang baru sebenarnya, terlebih dahulu masyarakat adat sudah menerapkan hal ini sebagai gaya hidup mereka yang berbasis kearifan lokal, salah satunya adalah pada masyarakat adat Baduy. Masyarakat Baduy meyakini bahwa manusia harus bersinergi dengan lingkungan alam sebagai upaya dalam menjalankan adat istiadat dan bentuk pelestarian alam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode survey dan teknik wawancara untuk menggali bagaimana konsep zero waste yang diterapkan oleh masyarakat Baduy dapat mengurangi risiko bencana berupa penyelamatan lingkungan dari pencemaran tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, masyarakat Baduy sudah sejak dahulu menerapkan konsep zero waste sebagai sarana dalam mengharmoniskan kehidupannya dengan lingkungan. Konsep zero waste ini menjadikan sebuah gaya hidup minimalis ditandai dengan bagaimana mereka secara sederhana memanfaatkan alam sebagai sumber penghidupan mereka agar tidak mencemari wilayah mereka. Pengelolaan lingkungan yang dilakukan masyarakat Baduy menjadikan sebuah kearifan lokal berupa gaya hidup berkelanjutan yang dapat mengurangi risiko bencana.