Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

IDENTIFIKASI AIR TANAH KAWASAN CAGAR PURBAKALA LEANG-LEANG KABUPATEN MAROS DENGAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI WENNER-SCHLUMBERGER Nur Okviyani; Andi Sebrahim; Enni Tri Mahyuni
JURNAL GEOCELEBES Vol. 4 No. 2: October 2020
Publisher : Departemen Geofisika, FMIPA - Universitas Hasanuddin, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/geocelebes.v4i2.11102

Abstract

Kawasan Cagar Purbakala Leang – Leang merupakan kawasan wisata di Kabupaten Maros. Peningkatan pengunjung baik dari kalangan peneliti maupun masyarakat harus didukung dengan fasilitas termasuk ketersediaan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasikan keberadaan air tanah di Kawasan Cagar Purbakala Leang – Leang berdasarkan pengukuran nilai resistivitas bawah permukaan menggunakan metode geolistrik konfigurasi Wenner-Schlumberger sebanyak 2 lintasan lalu menghitung dan memodelkan data tersebut. Hasil penelitian menunjukkan lintasan 1 diidentifikasikan tidak memiliki potensi air tanah dengan nilai resistivitas >200 Ωm sedangkan lintasan 2 diidentifikasi memiliki potensi air tanah dangkal kedalaman 20 m, dan potensi air tanah dalam pada kedalaman 50 m dengan rentang nilai resistivitas 100 – 200 Ωm.
Analisis Pengaruh Jumlah Bahan Peledak Terhadap Ground Vibration Akibat Ledakan Pada Area Pit SM-A Tambang Batubara Di PT. Sims Jaya Kaltim Jobsite PT. Kideco Jaya Agung Kabupaten Paser Provinsi Kalimantan Timur A Al'Faizah Ma'rief; Ahmad Qadri; Nur Okviyani; Enni Tri Mahyuni
Jurnal Geomine Vol 8, No 1 (2020): Edisi April 2020
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.29 KB) | DOI: 10.33536/jg.v8i1.578

Abstract

Kegiatan peledakan memberikan dampak negatif bagi lingkungan sekitar, salah satu dampak negatif yang diakibatkan oleh kegiatan peledakan adalah getaran tanah (ground vibration).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Pengaruh Jumah bahan peledak yang digunakan terhadap ground vibration yang dihasilkan (2) Perbandingan ground vibration Aktual dengan prediksi (3) Standar Vibrasi peledakan SNI dengan lokasi tambang. Penelitian ini dilakukan pada lokasi PT. Sims Jaya Kaltim (115° 51' 00" BT – 115° 56' 00" BT dan 01° 50' 00" LS – 01° 57' 02" LS). Data Penelitian berupa pengukuran geometri peledakan dan pengukuran ground vibration yang kemudian diolah dalam perhitungan statistik berdasarkan Persamaan R.L.Ash, perhitungan peak particle velocity dan nilai konstanta menggunakan USBM Oriard’ Formula. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ground vibration sangat dipengaruhi oleh jumlah bahan peledak yang digunakan untuk powder factor 0,18 dengan jumlah muatan 130 kg/hole nilai peak particle velocity yang dihasilkan 11,8 mm/s sedangkan untuk peak particle velocity 0,17 dengan jumlah muatan 122 kg/hole nilai peak particle velocity yang dihasilkan 5,1 mm/s, Jadi semakin besar jumlah bahan peledak yang digunakan maka intensitas ground vibration yang dihasilkan akan semakin meningkat. Perbandingan ground vibration aktual dan prediksi diperoleh perbedaan cukup jauh dengan nilai persentase rata – rata 66,54 %. Dari hasil ground vibration yang didapat 5,1 mm/s, nilai tersebut dikategorikan aman dikarenakan nilainya tidak melewati nilai ambang batas standar peak particle velocity yang diterapkan SNI yaitu 12 mm/s. Efek peledakan yang ditimbulkan diarea slope kritis berkaitan dengan powder factor yang digunakan pada lokasi SM-A masih mengikuti prosedur peledakan. Kata kunci: Peledakan, Ground Vibration, bahan peledak,Peak Particle Velocity, Powder Factor.
Limit Equilibrium Method for the Slope Stability Analysis of Coal Mining at PT. Kalimantan Prima Nusantara: Analisis Stabilitas Lereng Tambang Batubara dengan menggunakan Metode Limit Equilibrium pada PT. Kalimantan Prima Nusantara Andi Al’Faizah Ma’rief; Hedianto Hedianto; Nur Okviyani; Enni Tri Mahyuni; Abdul Affan
JURNAL GEOCELEBES Vol. 6 No. 2: October 2022
Publisher : Departemen Geofisika, FMIPA - Universitas Hasanuddin, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/geocelebes.v6i2.19891

Abstract

Various problems on a slope can be influenced by several factors such as slope geometry and also the property value of the slope. The polemic regarding the exhibition conducted on the mining business license of PT. Kalimantan Prima Nusantara which has an area of 1500 hectares. PT. Kalimantan Prima Nusantara, there is a coal mining company located in Kapuas Regency, Central Kalimantan. The slope conditions in the mining area require attention to the stability of the slopes due to the lithological conditions of the research area found types of sedimentary rocks in terms of engineering geology or rock mass weathering class into the rock category. highly weathered – rock that is completely weathered. The purpose of this study is to analyze the mine slopes at GT-01 – GT-02 (South block pit) GT-03 – GT-04 (Central block pit), GT-05 – GT-06 (North block pit). The research used the balance limit method or the Bishop's method to see whether the shear strength on a slope (shear strength) has a high or low safety value. This is based on kinetic analysis by relying on inputs such as cohesion, bulk density, and internal shear angle. The results of this study indicate that the condition of the rock layers on the slopes are dominated by sedimentary materials such as claystone, siltstone and sandstone. The overall slope shows a slope angle of 35°-50 ° and based on the results of the analysis of the condition of the slopes on GT-01 to GT-06 it shows a stable condition with an average factor value of FK =>2.
Evaluasi Kualitas Lingkungan Permukiman (Studi Kasus Permukiman di Kawasan Pulau Sabutung Kabupaten Pangkep) Adriani Adriani; Nur Okviyani
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.17955

Abstract

Permukiman merupakan produk tata ruang yang sifatnya dinamis, kompleks, dan berhubungan dengan kualitas lingkungan. Lingkungan Permukiman yang tidak terencana ataupun terarah cenderung mengalami degradasi kualitas dan jika tidak diantisipasi dapat berimplikasi pada terbentuknya permukiman dengan kualitas yang tidak layak. Penelitian dilakukan di salah satu pulau kecil yaitu Pulau Sabutung Kabupaten Pangkep. Penentuan kualitas lingkungan permukiman pada penelitian ini didasarkan pada komponen kondisi hunian dan infrastruktur fisik permukiman dengan unit analisis rumah tangga. Penelitian bertujuan untuk memperoleh kondisi dan tingkat kualitas lingkungan permukiman. Analisis dilakukan secara deksriptif dan normatif (skoring). Berdasarkan hasil analisis, kualitas lingkungan permukiman pada lokasi penelitian dikategorikan dalam kualitas sedang. Meskipun suatu lingkungan permukiman dinilai baik atau telah memadai, pengawasan ataupun evaluasi perlu dilakukan secara berkala untuk menghindari hal-hal buruk kemudian hari.
PELATIHAN GROUNDWATER MODELLING DAN ANALISIS KELONGSORAN UNTUK SISWA-SISWI SMKN SE-KOTA MAJENE Aji Marwadi; Abdi Manaf; Irma Ridhayani A. Tammabela; Herni Suryani; Nur Okviyani; Doli Jumat Rianto
J-DEPACE (Journal of Dedication to Papua Community) Vol 6, No 2 (2023): Desember
Publisher : Universitas Victory Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34124/jpkm.v6i2.144

Abstract

Tingkat pengangguran terbuka tertinggi di Indonesias adalah lulusan sekolah menengah kejuruan – yaitu lebih dari 10.42% pada laporan Agustud 2019 dari Biro Pusat Statistik. Oleh karena itu, Program Studi Teknik Sipil Universitas Sulawesi Barat memberikan peningkatan kapasitas berupa penggabungan dua buah materi penting, yaitu tanah dan air. Pemberian materi hubungan keterikatan keduanya dapat menjadi nilai tambah yang sekaligus akan diaplikasikan dalam beberapa software. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat bahwa mereka dapat mencapai keterampilan tersebut melalui pemahaman keterkaitan akan keduanya di lapangan. Ceramah dan sesi diskusi sebagi suatu bentuk penggunaan metode belajar aktif dan pendekatan partisipatif digunakan, hasil menunjukkan bahwa meskipun kurangnya pemahama kelanjutan proses dari kedua materi tersebut, tetapi antusias peserta untuk mendalami dan mempraktekan hal tersebut tinggi yang ditunjukkan dari beberapa pertanyaan dan jawaban pertanyaan yang diberikan ke peserta. Kesimpulannya adalah bahwa pengabdian masyarakat ini berhasil menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan mereka, dan yang lebih penting adalah semangat mereka untuk belajar terbentuk dari kesadaran mereka tentang pentingnya keterampilan untuk bekerja.
PELATIHAN GROUNDWATER MODELLING DAN ANALISIS KELONGSORAN UNTUK SISWA-SISWI SMKN SE-KOTA MAJENE Aji Marwadi; Abdi Manaf; Irma Ridhayani A. Tammabela; Herni Suryani; Nur Okviyani; Doli Jumat Rianto
J-DEPACE (Journal of Dedication to Papua Community) Vol 6, No 2 (2023): Desember
Publisher : Universitas Victory Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34124/jpkm.v6i2.144

Abstract

Tingkat pengangguran terbuka tertinggi di Indonesias adalah lulusan sekolah menengah kejuruan – yaitu lebih dari 10.42% pada laporan Agustud 2019 dari Biro Pusat Statistik. Oleh karena itu, Program Studi Teknik Sipil Universitas Sulawesi Barat memberikan peningkatan kapasitas berupa penggabungan dua buah materi penting, yaitu tanah dan air. Pemberian materi hubungan keterikatan keduanya dapat menjadi nilai tambah yang sekaligus akan diaplikasikan dalam beberapa software. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat bahwa mereka dapat mencapai keterampilan tersebut melalui pemahaman keterkaitan akan keduanya di lapangan. Ceramah dan sesi diskusi sebagi suatu bentuk penggunaan metode belajar aktif dan pendekatan partisipatif digunakan, hasil menunjukkan bahwa meskipun kurangnya pemahama kelanjutan proses dari kedua materi tersebut, tetapi antusias peserta untuk mendalami dan mempraktekan hal tersebut tinggi yang ditunjukkan dari beberapa pertanyaan dan jawaban pertanyaan yang diberikan ke peserta. Kesimpulannya adalah bahwa pengabdian masyarakat ini berhasil menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan mereka, dan yang lebih penting adalah semangat mereka untuk belajar terbentuk dari kesadaran mereka tentang pentingnya keterampilan untuk bekerja.