Moh Affan
MIS. Mambaul Ulum I Bata-Bata Pamekasan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN MINAT BACA SISWA MADRASAH IBTIDAIYAH MAMBAUL ULUM I BATA – BATA PAMEKASAN MELALUI PROGRAM AKHIRUSSANAH PERPUSTAKAAN AL-MAJIDIYAH Moh Affan
Studia Religia : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Vol 6, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/sr.v6i1.13182

Abstract

The reading interest of the Indonesian population is still considered weak/low compared to other countries. In 2012, UNESCO gave an example of Indonesia's reading interest index which only reached 0.001. This is a comparison of 1000 people, and only one person is actively reading. Lack of interest in reading cannot be caused of low interest in reading, but because of a lack of books that encourage them to read. Therefore, intensive efforts were made to increase reading interest. It can be started from an early age by growing the habit of reading with the family. Efforts to increase public interest in reading must be done collectively and there is cooperation from all parties. In this case the most capable parties are the government, libraries, librarians, and the community. like what has been done by the Al-Majidiyah library which was the library belonging to the Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum I Bata-Bata Panaan Palengaan Pamekasan. The purpose of the research here described the efforts made by the Al-Majidiyah library in increasing the reading interest of the students of Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum I Bata-Bata Panaan Palengaan Pamekasan through the Akhirussanah program. Therefore, this research was a descriptive research, namely research that described a certain phenomenon, event or occurrence with qualitative data. Data analysis was an interactive data analysis model. Namely through interviews, observation, and documentation. From this research, the researcher concluded that the library must develop into an ideal library, which fulfilled four criteria. First, the library manager had an extensive network. Second, having fast and accurate access and being able to provide optimal service. Third, it had a complete collection of books. Fourth, the library needed to have a regular program to participate in discussions, debates, seminars, or similar activities to attract visitors. Minat baca penduduk Indonesia masih dinilai lemah/rendah dibandingkan negara lain. Pada 2012, indeks minat baca Indonesia sangat rendah Kurangnya minat membaca dapat disebabkan bukan karena minat membaca yang rendah, tetapi karena kurangnya buku yang mendorong mereka untuk membaca. Hal ini bisa dimulai sejak usia dini dengan menumbuhkan kebiasaan membaca bersama keluarga. Upaya peningkatan minat baca masyarakat harus dilakukan secara kolektif dan ada kerjasama semua pihak. Dalam hal ini pihak yang paling mampu adalah pemerintah, perpustakaan, pustakawan, dan masyarakat. seperti apa yang telah di lakukan oleh perpustakaan Al-Majidiyah yang merupakan Perpustakaan milik Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum I Bata-Bata Panaan Palengaan Pamekasan. Tujuan penelitian di sini yaitu mendeskripsikan upaya-upaya yang di lakukan oleh perpustakaan Al-Majidiyah dalam meningkatkan minat baca siswa MI. Mambaul Ulum I Bata-Bata Panaan Palengaan Pamekasan melalui program akhirussanah. Maka penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang mendeskripsikan suatu fenomena, peristiwa atau kejadian tertentu dengan data yang bersifat kualitatif. Analisis data dalam penelitian adalah model analisis data interaktif. Yaitu melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dari penelitian ini, penulis menyimpulkan perpustakaan harus berkembang menjadi perpustakaan ideal yaitu memenuhi empat kriteria. Pertama pengelola perpustakaan  memiliki jaringan yang luas. Kedua, memiliki akses yang cepat dan akurat serta mampu memberikan pelayanan yang optimal. Ketiga,memiliki koleksi buku yang lengkap. Keempat, perpustakaan perlu memiliki program reguler untuk berpartisipasi dalam diskusi, debat, seminar, atau kegiatan serupa untuk menarik pengunjung.