Erika Vivian Nurchahyati
Universitas Negeri Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Rasionalitas Masyarakat Desa Suwaru Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung dalam Melaksakan Yasinan Di Masa Pandemi Covid-19 Erika Vivian Nurchahyati; Agus Mahfud Fauzi
MOMENTUM : Jurnal Sosial dan Keagamaan Vol 10 No 1 (2021): May 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat STI. Blambangan Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/mmt.v10i1.103

Abstract

Abstrack The existence of the Covid-19 virus has made Indonesia impose large-scale social restrictions or PSBB. In this PSBB, restrictions are imposed, including on religious activities. Yasinan is a religious activity where people gather in one of the houses to read Yasin letters. This is of course contrary to the PSBB that is being enforced by the government. The purpose of this article is to find out the reasons for the community to carry out activities during the pandemic. This study used a qualitative research method with the research subjects of the Suwaru Village community. The data from this study were obtained through interviews. The theory used is Max Weber's concept of rationality. In the concept of rationality sees that there are actions from individuals that influence other individuals in determining a decision. The result of this research is that the community continues to implement yasinan because it has become a habit so it is difficult to get rid of it. Another thing that underlies them is by making sure the public believes that this can protect them from disasters such as the Covid-19 virus.
Peran Keluarga dalam Meminimalisir Tingkat Kekerasan Seksual pada Anak Erika Vivian Nurchahyati; Martinus Legowo
Jurnal Hawa : Studi Pengarus Utamaan Gender dan Anak Vol 4, No 1 (2022): Juni
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/hawapsga.v4i1.6675

Abstract

Tingkat kekerasan seksual semakin hari semakin meningkat. Dampak-dampak yang terjadi karena hal ini sangat merugikan dan membahayakan anak. Hal ini membuat keluarga yang memiliki anak kecil atau remaja merasa khawatir sehingga melakukan upaya-upaya untuk meminimalisir tingkat kekerasan anak. Artikel ini menggunakan teori struktural fungsional dengan metode penelitian kualitatif.Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi peran keluarga dalam meminimalisir tingkat kekerasan seksual pada anak. Hasil penelitian menunjukan Untuk meminimalisir hal ini, keluarga mengupayakan segala cara agar hal ini tidak terjadi kepada orang terdekat mereka. cara-cara tersebut adalah memberikan pengetahuan mengenai kekerasan seksual terutama bagi mereka yang mulai menginjak dewasa, mensosialisasikan mengenai dampak dan ancaman dari kekerasan seksual, memberikan sex education sesuai dengan perkembangan usia anak, memberikan pengetahuan mengenai batasan-batasan tubuh yang tidak boleh dipegan tanpa seizin anak. Selain itu mereka juga sering mengajari dan memberi pengetahuan terkait norma, nilai dan budaya yang ada dimasyarakat, mengajak mereka lebih mengenal lingkungan rumah dan orang sekitar. Dengan adanya upaya-upaya ini, diharapkan dapat meminimalisir kasus kekerasan seksual terhadap anak