Suriana
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DESA CAPPAKALA KECAMATAN MATTIRO SOMPE KABUPATEN PINRANG Suriana; Haniarti; Ayu Dwi Putri Rusman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 4 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v4i2.561

Abstract

Prevalensi gizi buruk dan gizi kurang di Indonesia berdasarkan data hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 mengalami peningkatan yaitu sebesar 19,8% terdiri dari 5,7% gizi buruk dan 13,9% gizi kurang, sedangkanangka prevalensi nasional pada tahun 2010 yaitu 17,9%. Penelitian ini merupakan observasi analitik dengan rancangan penelitian menggunakan desain cross sectional. Lokasi penelitian dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Mattombong Kabupaten Pinrang. Sampel penelitian ini adalah sampel adalah 65 orang balita berusia 24-59 bulan. Data primer didapat dengan cara melakukan wawancara langsung dengan ibu balita. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara berat badan lahir dan pemberian ASI Ekslusif terhadap kejadian stunting. Disarankan kepada ibu untuk tetap memberikan ASI Ekslusif dengan melihat tinggi angka kejadian stunting dan diharapkan ibu lebih aktif mengikuti penyuluhan maupun kegiatan kesehatan lainnya dalam rangka peningkatan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) mengenai gizi seimbang. Kemudian kepada tenaga kesehatan untuk meningkatkan upaya promosi kesehatan dengan memberikan penyuluhan ke masyarakat tentang cara mencegah stunting pada anak serta memberikan informasi tentang pentingnya membawa balita ke Posyandu Serta melaksanakan kerjasama lintas sector dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak untuk mencegah bayi/balita stunting