Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Cerita Rakyat Goa Menganti di Desa Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen (Kajian Folklor) Rini Widiyanti
ADITYA - Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Vol 5, No 2 (2014): ADITYA
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.145 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap: (1) asal mula cerita rakyat Goa Menganti dan upacara tradisi Goa Menganti di Desa Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen, (2) unsur-unsur mitos yang berkembang di Goa Menganti di Desa Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen, dan (3) persepsi masyarakat Desa Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen tentang cerita rakyat Goa Menganti. Tempat penelitian dilakukan di Desa Karangduwur kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen, waktu penelitian mulai bulan Januari 2014 sampai Juli 2014. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif, datanya dikumpulkan, dideskrisipkan, kemudian dianalisis asal mula dan upacara tradisi, unsur-unsur mitos dan persepsi masyarakat terhadap cerita rakyat Goa Menganti di Desa Karangduwur Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen. Sumber data pada penelitian ini adalah dokumentasi (foto), buku, dan rekaman. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi metode. Hasil dari penelitian ini adalah, (1) asal mula cerita rakyat Goa Menganti yang terbentuk karena proses alami kemudian dijadikan sebagai tempat pertemuan makhluk halus di pantai selatan khususnya Nyi Roro Kidul, Nyi Blorong dan para pengikutnya dan akhirnya ditemukan oleh Syekh Maulana Maghribi, karena hal tersebut, akhirnya masyarakat Desa Karangduwur membuat tiga panembahan yang diberi nama panembahan Nyi Roro Kidul, panembahan Syekh Maulana Maghribi dan panembahan Nyi Blorong. Upacara tradisi Goa Menganti meliputi ritual membakar kemenyan dan memberikan sesaji di panembahan dan diakhiri dengan nyepi, sesaji yang digunakan antara lain kembang telon, rokok menyan lan rokok plenik rong ler, galong lempung, minyak duyung, teh, parem gading, gula batu, gedang raja lan gedang ambon sejodo, degan ijo siji, lan kemenyan, makna simbolik sesaji bertujuan memberikan berkah dan menghilangkan marabahaya, (2) unsur-unsur mitos yang terkandung meliputi Goa Menganti mengandung kekuatan gaib, Goa Menganti memberikan jaminan kehidupan manusia modern, Goa Menganti sebagai pemberlakuan norma-norma , dan Goa Menganti memberikan tuah, (3) persepsi masyarakat Desa Karangduwur responden dibagi dari kelompok usia yang meliputi golongan tua dan muda, pelapisan sosial diantaranya wong cilik, santri atau tokoh agama, ningrat dan priyayi. Kata kunci: cerita rakyat, Goa Menganti , kajian folklor.
Pendampingan dan Pelatihan Guru-Guru Akuntansi Dalam Penyusunan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SMKN 6 dan SMKS Budisatrya Medan Jufri Darma; Taufik Hidayat; Tapi Rumondang Sari Siregar; Ulfa Nurhayani; Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Anjas Pradana; Dila Fajria Sianipar; Rini Widiyanti; Dewi Ratna Sari; Akhfini; Muhammad Syafrizal Lubis
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Sistem Informasi dan Teknologi (Sisfokomtek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.275 KB) | DOI: 10.55338/jpkmn.v3i1.363

Abstract

Masalah yang melatarbelakangi Pengabdian Kemitraan Masyarakat ini adalah minimnya pengetahuan guru akuntansi di SMKN 6 dan SMKS Budisatrya Medan tentang Penelitian Tindakan Kelasn (PTK) dan rendahnya kemampuan guru akuntansi dikedua sekolah tersebut dalam melakukan PTK. Pengabdian Kemitraan Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan Guru Akuntansi di SMKN 6 Medan dan SMKS Budisatrya Medan dalam menyusun proposal PTK dan menyusun laporan PTK. Pelatihan tentang penyusunan proposal PTK telah dilakukan di kedua sekolah tersebut. Pelatihan PTK di SMKN 6 Medan telah dilakukan pada hari Kamis tanggal 2 Juni 2022 yang beralamat di Jalan Pertiwi No. 23 Medan. Sedangkan pelatihan PTK di SMKS Budisatrya Medan telah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 4 Juni 2022 yang beralamat di Jalan Letda Sujono No.166 Medan Tembung. Pada pelatihan di kedua sekolah tersebut nampak jelas antusias guru akuntansi yang mengikuti kegiatan tersebut yang ditandai dengan banyaknya interaksi antara guru akuntansi sebagai peserta dengan para narasumber. Hal tersebut sesuai dengan tujuan pengabdian untuk menambah pengetahuan guru akuntansi di kedua sekolah tentang PTK. Saat ini masih terus dilakukan komunikasi untuk mensupport guru peserta agar menyiapkan proposal PTK sebagai produk kegiatan pelatihan ini.