Ikhwah Mu’minah.
Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Midwifery and Reproduction

PERAN AKTIF BIDAN DALAM PELAYANAN KIA DAN KB PADA MASA PANDEMI COVID 19 DI PUSKESMAS KEMRANJEN II Ikhwah Mu’minah; Isnaeni Rofiqoch; Sawitri Dewi
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v5i1.789

Abstract

Peran aktif bidan sangat penting mempengaruhi pelayanan kesehatan ibu anak dan keluarga berencana. Pada situasi pandemi covid 19 bidan harus tetap melakukan pelayanan kesehatan dengan tetap menjaga protokol kesehatan untuk mencegah penularan covid 19 baik kepada ibu maupun bayi. Peran aktif bidansebagai salah satu tenaga kesehatan digarda terdepan tentu diharapkan tetap semangat tanpa pamrih dalam memberikan asuhan pelayanan kesehatan ibu anak dan keluarga berencana dan harus lebih berhati-hati serta waspada terhadap “high risk” terpaparnya penularan covid 19. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif fenomenologis. Pengambilan informan penelitian dipilih berdasarkan kriteria atau tujuan tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya. tekhnik pengambilan sampel dengan purposive sampling yaitu tekhnik pengambilan sampel berdasarkan kriteria tertentu. Berdasarkan hasil penelitian kualitatif dapat disimpulkan bahwa peran bidan dalam pelayanan KIA dan KB terdapat beberapa faktor pendukungnya adalah adanya kebijakan puskesmas terkait dengan penerapan protocol kesehatan. Faktor penghambatnya adanya keterbatasan sarana dan prasarana serta kekurangan sumber daya manusia terutama tenaga laboratorium
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANG TUA TENTANG PENYAPIHAN DINI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI PUSKESMAS KEDUNG BANTENG KAB.BANYUMAS Ikhwah Mu’minah
Journal of Midwifery and Reproduction Vol 3 No 2 (2020)
Publisher : LPPM - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35747/jmr.v3i2.513

Abstract

Pola penyapihan yang terlalu dini pada usia 0-6 bulan memunculkan masalah pada aspek hubungan sebab-akibat dimana pemberian MP-ASI yang kurang tepat mengakibatkan bayi menjadi gizi kurang atau gizi buruk. Pada usia 0-6 bulan, sebaiknya bayi hanya di diberi ASI secara eksklusif, karena produksi ASI pada usia tersebut sudah mencukupi kebutuhan gizi bayi untuk tumbuh kembang dan menjaga kesehatannya. Salah satu faktor yang mempengaruhi penyapihan dini diantaranya pengetahuan dan sikap orang tua . Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan tekhnik total sampling. Penelitian didapatkan bahwa adanya hubungan antara pengetahuan dan sikap orang tua tentang penyapihan dini terhadap kejadian stunting pada balita dengan p value <0,05.