Heri Siswanto
Program Studi Keperawatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Nurul Jadid

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan Perawat Unit Gawat Darurat di Puskesmas dalam Upaya Pencegahan Covid-19 Inez Wulansari; Handono Fatkhur Rahman; Heri Siswanto; Baitus Sholehah
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 3 (2022): Agustus 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i3.876

Abstract

Corona virus adalah virus baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019. Tenaga kesehatan yang bekerja menangani pasien positif Covid-19 cenderung lebih tinggi mengalami kecemasasan, depresi, dan insomnia dibandingkan dengan yang tidak. Penelitian ini berujuan untuk menganalisa faktor – faktor apa saja yang berhubungan dengan kecemasan perawat di UGD puskesmas dalam upaya pencegahan covid- 19. Jenis penelitian analitik korelation dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah perawat di UGD yang menangani pasien Covid-19. Dari total 103 responden, didapatkan 82 responden dengan teknik purposive sampling.asil penelitian menggunakan uji regresi logistik multivariat faktor ketersediaan APD nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Jenis kelamin dengan nilai signifikansi 0,041 <0,05. Pengetahuan responden dengan nilai P Value 0,002 < 0,05. Sedangkan nilai sikap P Value 0,004 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap tingkat kecemasan perawat dalam upaya pencegahan Covid-19 adalah faktor ketersediaan APD, jenis kelamin , pengetahuan responden, sikap responden. Sedangkan usia, status pernikahan tidak mempengaruhi tingkat kecemasan responden.
Perbandingan Desinfektan Karbol dan Surfanios terhadap Jumlah Koloni Bakteri Kamar Operasi Agung Apriliyanto; Handono Fatkhur Rahman; Heri Siswanto
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 3 (2022): Agustus 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i3.974

Abstract

Infeksi daerah operasi merupakan infeksi yang terjadi pada luka yang ditimbulkan oleh prosedur invasif. Kontaminasi bakteri diruang operasi merupakan pemicu terjadinya infeksi daerah operasi. Desinfeksi merupakan upaya menghancurkan dan membersihkan mikroorganisme dari permukaan benda menggunakan bahan desinfektan yang efektif. Tujuan penelitian untuk menganalisis perbandingan karbol dan surfanios dalam mengurangi jumlah koloni bakteri lantai ruang operasi. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen memanfaatkan desain penelitian time series. Penelitian ini menggunakan sampling non probabilitas dengan data purposive sampling sebanyak 3 kali pengambilan sampel pre dan post operasi pada 2 kamar operasi yang dianalisis uji laboratorium dan wilcoxon rank test dengan nilai P value ≤ 0,05. Uji laboratorium diperoleh karbol mampu menekan jumlah mikroorganisme pada tingkat 76,7%, surfanios pada level 81%. Nilai P value desinfektan karbol = 0,1. Nilai P value desinfektan surfanios = 0,18. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara desinfektan karbol dan surfanios dalam mengurangi jumlah koloni bakteri lantai kamar operasi.
Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan Perawat Unit Gawat Darurat di Puskesmas dalam Upaya Pencegahan Covid-19 Inez Wulansari; Handono Fatkhur Rahman; Heri Siswanto; Baitus Sholehah
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 3 (2022): Agustus 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i3.876

Abstract

Corona virus adalah virus baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019. Tenaga kesehatan yang bekerja menangani pasien positif Covid-19 cenderung lebih tinggi mengalami kecemasasan, depresi, dan insomnia dibandingkan dengan yang tidak. Penelitian ini berujuan untuk menganalisa faktor – faktor apa saja yang berhubungan dengan kecemasan perawat di UGD puskesmas dalam upaya pencegahan covid- 19. Jenis penelitian analitik korelation dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah perawat di UGD yang menangani pasien Covid-19. Dari total 103 responden, didapatkan 82 responden dengan teknik purposive sampling.asil penelitian menggunakan uji regresi logistik multivariat faktor ketersediaan APD nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Jenis kelamin dengan nilai signifikansi 0,041 <0,05. Pengetahuan responden dengan nilai P Value 0,002 < 0,05. Sedangkan nilai sikap P Value 0,004 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap tingkat kecemasan perawat dalam upaya pencegahan Covid-19 adalah faktor ketersediaan APD, jenis kelamin , pengetahuan responden, sikap responden. Sedangkan usia, status pernikahan tidak mempengaruhi tingkat kecemasan responden.
Perbandingan Desinfektan Karbol dan Surfanios terhadap Jumlah Koloni Bakteri Kamar Operasi Agung Apriliyanto; Handono Fatkhur Rahman; Heri Siswanto
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 4 No 3 (2022): Agustus 2022, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v4i3.974

Abstract

Infeksi daerah operasi merupakan infeksi yang terjadi pada luka yang ditimbulkan oleh prosedur invasif. Kontaminasi bakteri diruang operasi merupakan pemicu terjadinya infeksi daerah operasi. Desinfeksi merupakan upaya menghancurkan dan membersihkan mikroorganisme dari permukaan benda menggunakan bahan desinfektan yang efektif. Tujuan penelitian untuk menganalisis perbandingan karbol dan surfanios dalam mengurangi jumlah koloni bakteri lantai ruang operasi. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen memanfaatkan desain penelitian time series. Penelitian ini menggunakan sampling non probabilitas dengan data purposive sampling sebanyak 3 kali pengambilan sampel pre dan post operasi pada 2 kamar operasi yang dianalisis uji laboratorium dan wilcoxon rank test dengan nilai P value ≤ 0,05. Uji laboratorium diperoleh karbol mampu menekan jumlah mikroorganisme pada tingkat 76,7%, surfanios pada level 81%. Nilai P value desinfektan karbol = 0,1. Nilai P value desinfektan surfanios = 0,18. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara desinfektan karbol dan surfanios dalam mengurangi jumlah koloni bakteri lantai kamar operasi.