Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE 21ST CENTURY SKILLS ON CHEMISTRY LEARNING BASED ON VIRTUAL LAB IN SENIOR HIGH SCHOOL Anita Setiawati; Devira Nur Ajizah; Nela Nur Anisa; Pristiningtyas Ambarwati; Zakiyah Ayu Noor Izzati; Farah Erika
JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains) Vol. 11 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpps.v11n1.p27-39

Abstract

Research aims to review 21st century skills in-based senior high school chemistry learning virtual labs. The components that will be studied include: (1) Barriers to high school chemistry learning; (2) 21st century skills; (3) The advantages and disadvantages of using virtual labs; and (4)implications of virtual labs on 21st century skills. The method used in writing the article is descriptive, qualitative by analyzing national and international articles related to 21st century skills in-based high school chemistry learning virtual labs. The results show that high school chemistry learning uses virtual The lab can integrate 21st century skills, visualize abstract concepts into concrete, support student-centered learning, reduce anxiety in facing real laboratories, and increase students' self-efficacy so that they can become a capable supporting unit for the chemistry learning process. However, in its implementation it needs to be adapted to content and activities that refer to various aspects of 21st century skills.
PEMANFAATAN TULANG AYAM SEBAGAI ADSORBEN METHYLENE BLUE Maulina Maulina; Devira Nur Ajizah; Indah Nur Fitriana; Anita Setiawati; Khusnul Khotimah; Devi Listianingrum; Ratna Kusumawardani
Jurnal Zarah Vol. 10 No. 2 (2022): Jurnal Zarah
Publisher : Prodi Pendidikan Kimia, FKIP, Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31629/zarah.v10i2.3980

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan tulang ayam sebagai adsorben methylene blue. Limbah tulang ayam banyak ditemukan di lingkungan masyarakat namun jarang dimanfaatkan atau bahkan tidak dimanfaatkan. Hal ini tentunya menimbulkan masalah lingkungan akibat sisa tulang yang tidak memiliki nilai ekonomi. Zat warna methylene blue merupakan pewarna sintetik yang dapat membahayakan makhluk hidup. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya adsorbsi zat warna dari lingkungan makhluk hidup, dengan menggunakan adsorben dari limbah tulang ayam. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dengan cara mengukur keadaan awal jenis sampel sampai dengan mengukur keadaan setelah diberi perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan kadar zat yang teradsorbsi maksimum berada pada kecepatan pengadukan 150 rpm pada serbuk dan abu tulang ayam sebesar 72,947% dan 64,183%. Pada konsentrasi optimum menunjukkan kadar zat yang teradsorbsi berada pada konsentrasi 125 ppm pada serbuk dan abu tulang ayam sebesar 58,710% dan 66,167%. Sedangkan pada pH optimum menunjukkan kadar zat yang teradsorbsi pada serbuk adalah pH 9 sebesar 78,831% dan pada abu adalah pH 7 sebesar 67,997%. Dapat simpulkan bahwa limbah tulang ayam dapat mengadsorbsi zat warna methylene blue.