Naili Rohmah
Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, Jawa Tengah 50275|Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PERBEDAAN METODE EKSTRAKSI TERHADAP KARAKTERISTIK TEPUNG TULANG SOTONG (Sepia sp.) Naili Rohmah; Retno Ayu Kurniasih; Sumardianto Sumardianto
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jitpi.2022.13097

Abstract

Industri pengolahan sotong meningkat seiring dengan permintaan produk tersebut sebagai komoditas unggulan dalam ekspor. Pengolahan sotong seperti pengolahan fillet sotong dan produk olahan sotong lainnya menyebabkan adanya hasil samping, salah satunya tulang sotong. Kandungan mineral dalam tulang sotong utamanya kalsium dan fosfor dapat dimanfaatkan sebagai tepung tulang sotong. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji pengaruh perbedaan metode ekstraksi terhadap karakteristik tepung tulang sotong serta menentukan metode terbaiknya. Pembuatan tepung tulang sotong dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan perbedaan metode ekstraksi yaitu ekstraksi menggunakan presto dengan aquades selama 3 jam, ekstraksi alkali dengan NaOH 1,5 N selama 2 jam serta gabungan metode presto dan alkali. Masing-masing metode dilakukan 3 kali ulangan. Parameter uji tepung tulang meliputi rendemen, derajat putih, kadar air, kadar protein, kadar abu, kadar kalsium dan kadar fosfor. Data parametrik dianalisis dengan analisis sidik ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan analisis uji lanjut yaitu Beda Nyata Jujur (BNJ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan metode ekstraksi berpengaruh nyata (p<5%) terhadap karakteristik tepung tulang sotong. Metode ekstraksi alkali efektif dalam menghasilkan kadar abu 94,14%, kadar kalsium 35,14%, kadar fosfor 0,08%, dengan rendemen 58,20%, derajat putih 85,41%, kadar air 3,02%, serta kadar protein 2,35%.