Penelitian ini membahas tentang tindak tutur jenis lokusi dan ilokusi pada pembelajaran siswa SMP PGRI 1 Cilongok. Tujuan penelitian ini adalah menjabarkan jenis tindak tutur yang guru gunakan saat pembelajaran dalam video pembelajaran yang terjadi di kelas VIII SMP PGRI 1 Cilongok. Artikel penelitian ini digunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Data yang digunakan ini bersumber dari materi dan video pembelajaran. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berasal dari analisis observasi. Hasil penelitian artikel ini adalah terdapat jenis tindak tutur oleh guru pada proses kegiatan belajar mengajar di kelas VII SMP Negeri 1 PGRI Cilongok, yaitu tindak tutur lokusi dan ilokusi. Dalam penelitian ini memperoleh empat tuturan untuk jenis tindak tutur lokusi, sedangkan ilokusi berjumlah satu tuturan saja. Tindak tutur lokusi yang ditemukan dan dianalisis tidak memiliki makna ganda dan lugas, sedangkan tindak tutur ilokusi memiliki maksud lain dari makna sebenarnya. Lalu, ditemukan fungsi atau kategori Searle dari ujaran-ujaran tersebut yang terdiri atas fungsi ekspresif dan didominasi oleh fungsi direktif. Oleh karena itu, setiap tindak tutur memiliki sebuah makna dan maksud, namun setiap maksud tersebut harus disesuaikan dengan konteks atau situasi tutur yang sedang terjadi dan melibatkan fungsi yang berbeda. Artikel ini diharapkan memberi manfaat dalam bentuk kontribusi penelitian dalam bentuk pemahaman lebih mendalam terkait tindak tutur dalam pembelajaran antara guru dan peserta didik, khususnya tindak tutur lokusi dan ilokusi. Manfaat lain yang ada dalam penelitian ini adalah memberikan kontribusi dalam penggunaan referensi atau sebagai acuan dalam pembuatan artikel selanjutnya dengan topik tindak tutur jenis lokusi dan ilokusi.Kata-kata kunci: pragmatik, tindak tutur, lokusi, ilokusi