Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Prosiding University Research Colloquium

PENGARUH EDUKASI KARTUN ISLAMI TERHADAP KECERDASAN SPIRITUAL PADA ANAK KELAS V DI SD N 1 PURWOSARI KABUPATEN KUDUS Edi WIbowo Suwandi; S Sukarmin; Sri Karyati; Z Zuliana
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.459 KB)

Abstract

Latar Belakang: Kecerdasan spiritual adalah aplikasi adaptif spiritualitas dalam kehidupan sehari-hari. Ini melibatkan menggunakan spiritualitas dalam memecahkan masalah, membuat rencana dan beradaptasi tentang hidup. Menurut Azzet 2010, upaya dalam meningkatkan dan mengembangkan kecerdasan spiritual bisa dilakukan dengan membimbing anak menemukan makna hidup dengan cara berpikir positif, melatih anak untuk berbuat baik kepada semua orang tanpa mengharapkan suatu imbalan, dan melibatkan anak dalam beribadah dengan keimanan serta kesadaran yang tumbuh dari pribadi anak.Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Kartun Islami Terhadap Kecerdasan Spiritual Pada Anak Kelas V di SD N 1 Purwosari Kabupaten Kudus.Metode: Metode penelitian ini menggunakan Quasi Experiment yang berdesain pre test-post control group. Teknik sampling dalam penelitian ini diambil secara Non Probability Sampling dengan metode Purpossive Sampling. Jumlah sampel 32 responden. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan Mann Whitney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan kecerdasan spiritual sebelum dan sesudah edukasi kartun islami dengan p value sebesar 0,034< α (0,05). Kesimpulan: Terdapat perbedaan Pengaruh Edukasi Kartun Islami Terhadap Kecerdasan Spiritual Pada Anak Kelas V di SD N 1 Purwosari Kabupaten Kudus.
Peningkatan Kualitas Hidup Lansia Melalui Intervensi Terapi Aktivitas Kelompok Psikodrama di Panti Wredha Ashri Maulida Rahmawati; Edi Wibowo Suwandi; Edita Pusparatri
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menjadi tua merupakan proses alami yang diikuti perubahan fisik, kognitif maupun psikososial. Kemunduran yang dialami lansia berpengaruh terhadap kualitas hidupnya. Hal ini perlu diperhatikan agar lansia dapat menjalani hidupnya dengan nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kualitas hidup lansia sebelum dan sesudah diberikan TAK model psikodrama. Rancangan penelitian menggunkan preexperimental one group pre-post test design. Populasi adalah seluruh lansia di Panti Wredha Sultan Fatah. Jumlah sampel 12 orang diambil dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan instrumen WHO-QoL BREEF. Data dianalisis menggunakan uji statistic wilcoxon dengan tingkat kemaknaan p<0,05. Pengukuran kualitas hidup sebelum diberikan TAK psikodrama, sebagian besar lansia berada pada tingkat sedang, dengan hasil domain satu sampai empat sebanyak: 10 orang (83,3%), 7 orang (58,3%), 11 orang (91,7%) dan 7 orang (58,3%). Sesudah diberikan TAK Psikodrama sebagian besar lansia berada pada tingkat kualitas hidup baik, dengan hasil domain satu, dua, dan empat sebanyak 12 orang (100%), 7 orang (58,3%), 11 orang (91,7%), sedangkan pada domain tiga sebagian besar berada pada tingkat sangat baik yaitu 7 orang (58,3%). Ada perbedaan kualitas hidup lansia sebelum dan sesudah diberikan TAK psikodrama (p value domain satu 0,003, dan domain dua sampai empat 0,002). Terdapat perbedaan dan peningkatan kualitas hidup yang signifikan pada lansia sebelum dan sesudah diberikan intervensi psikodrama. Panti Wredha perlu diberikan TAK model psikodrama rutin untuk meningkatkan kualitas hidup pada lansia.
PENGARUH EDUKASI KARTUN ISLAMI TERHADAP KECERDASAN SPIRITUAL PADA ANAK KELAS V DI SD N 1 PURWOSARI KABUPATEN KUDUS Edi WIbowo Suwandi; S Sukarmin; Sri Karyati; Z Zuliana
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Kecerdasan spiritual adalah aplikasi adaptif spiritualitas dalam kehidupan sehari-hari. Ini melibatkan menggunakan spiritualitas dalam memecahkan masalah, membuat rencana dan beradaptasi tentang hidup. Menurut Azzet 2010, upaya dalam meningkatkan dan mengembangkan kecerdasan spiritual bisa dilakukan dengan membimbing anak menemukan makna hidup dengan cara berpikir positif, melatih anak untuk berbuat baik kepada semua orang tanpa mengharapkan suatu imbalan, dan melibatkan anak dalam beribadah dengan keimanan serta kesadaran yang tumbuh dari pribadi anak.Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Edukasi Kartun Islami Terhadap Kecerdasan Spiritual Pada Anak Kelas V di SD N 1 Purwosari Kabupaten Kudus.Metode: Metode penelitian ini menggunakan Quasi Experiment yang berdesain pre test-post control group. Teknik sampling dalam penelitian ini diambil secara Non Probability Sampling dengan metode Purpossive Sampling. Jumlah sampel 32 responden. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan Mann Whitney. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan kecerdasan spiritual sebelum dan sesudah edukasi kartun islami dengan p value sebesar 0,034< ? (0,05). Kesimpulan: Terdapat perbedaan Pengaruh Edukasi Kartun Islami Terhadap Kecerdasan Spiritual Pada Anak Kelas V di SD N 1 Purwosari Kabupaten Kudus.
Peningkatan Kualitas Hidup Lansia Melalui Intervensi Terapi Aktivitas Kelompok Psikodrama di Panti Wredha Ashri Maulida Rahmawati; Edi Wibowo Suwandi; Edita Pusparatri
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menjadi tua merupakan proses alami yang diikuti perubahan fisik, kognitif maupun psikososial. Kemunduran yang dialami lansia berpengaruh terhadap kualitas hidupnya. Hal ini perlu diperhatikan agar lansia dapat menjalani hidupnya dengan nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kualitas hidup lansia sebelum dan sesudah diberikan TAK model psikodrama. Rancangan penelitian menggunkan preexperimental one group pre-post test design. Populasi adalah seluruh lansia di Panti Wredha Sultan Fatah. Jumlah sampel 12 orang diambil dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan instrumen WHO-QoL BREEF. Data dianalisis menggunakan uji statistic wilcoxon dengan tingkat kemaknaan p<0,05. Pengukuran kualitas hidup sebelum diberikan TAK psikodrama, sebagian besar lansia berada pada tingkat sedang, dengan hasil domain satu sampai empat sebanyak: 10 orang (83,3%), 7 orang (58,3%), 11 orang (91,7%) dan 7 orang (58,3%). Sesudah diberikan TAK Psikodrama sebagian besar lansia berada pada tingkat kualitas hidup baik, dengan hasil domain satu, dua, dan empat sebanyak 12 orang (100%), 7 orang (58,3%), 11 orang (91,7%), sedangkan pada domain tiga sebagian besar berada pada tingkat sangat baik yaitu 7 orang (58,3%). Ada perbedaan kualitas hidup lansia sebelum dan sesudah diberikan TAK psikodrama (p value domain satu 0,003, dan domain dua sampai empat 0,002). Terdapat perbedaan dan peningkatan kualitas hidup yang signifikan pada lansia sebelum dan sesudah diberikan intervensi psikodrama. Panti Wredha perlu diberikan TAK model psikodrama rutin untuk meningkatkan kualitas hidup pada lansia.