Desy Deria
Perawat Ruang Poli Jantung RSUD dr.H.Abdul Moeloek Provinsi Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN LINGKUNGAN SOSIAL DENGAN PRILAKU SEKS REMAJA PADA SISWA KELAS X - XI DI SMA N 1 TERUSAN NUNYAI BANDAR AGUNG KEC. TERUSAN NUNYAI LAMPUNG TENGAH Djunizar Djamaludin; Roni Tua; Desy Deria
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 12, No 3 (2018)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.166 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v12i3.182

Abstract

ABSTRACT: SELF CARE AND QUALITY OF LIFE AMONG PATIENTS WITH HEART FAILURE IN OUTPATIENT DEPARTMENT IN DR. H. ABDUL MOELOEK HOSPITAL-PROVINCE OF LAMPUNG 2017 Background: Based on data from the Lampung Provincial Health Office in 2016 with inpatient data on heart failure clients, 637 clients were obtained in 2015 and increased by 1106 clients in 2016, which means an increase of 469 clients with a percentage of 42.6%. while in outpatient clients 794 clients were obtained in 2015, and increased to 1462 clients in 2016, with an increase of 668 clients Purpose: The purpose of this study known the relationship of self care and quality of life among patients with heart failure in outpatient department in dr. H. Abdul Moeloek Hospital-Province of Lampung 2017. Methods: The type of this research was quantitative, the design of this study used the design of Analytic Survey with cross sectional approach, the total population of 375 respondents, and by slovin formula, obtained a sample of 79 respondents, and sample technique by purposive sampling. The instrument used the questionnaire and statistical test using chi square test. Result: The result of this research by using chi square test was obtained p-value = 0.000 (<0.05) which means there was correlation between self care with quality of life among patients with heart failure, with the value OR = 9.062 which means the patient who have good self care will be 9 times potentially have a high in quality of life. Conclusion: Suggestion to management Dr. H. Abdul Moeloek Hospital to be providing counseling and improving in services to the patientPendahuluan: Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung tahun 2016 dengan data rawat inap pada klien gagal jantung, didapat 637 klien pada tahun 2015 dan mengalami kenaikan sebanyak 1106 klien pada tahun 2016, yang artinya mengalami peningkatan sebanyak 469 klien dengan persentase 42.6%. sedangkan pada klien rawat jalan didapat 794 klien pada tahun 2015, dan mengalami peningkatan menjadi 1462 klien pada tahun 2016, dengan peningkatan 668 klien (45.6%) (Data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, 2016).Tujuan: penelitian ini diketahui hubungan self care terhadap kualitas hidup pada klien gagal jantung di Poli jantung RSUD dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2017.Metode:Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, rancangan dalam penelitian ini menggunakan desain Survei Analitik dengan pendekatan cross sectional, jumlah populasi sebanyak 375orang, setelah dilakukan perhitungan rumus menggunakan rumus slovin, didapat sampel sebanyak 79 orang, teknik sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Penelitian telah dilaksanakan di Poli Jantung RSUD dr. H.Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2017, dengan instrument penelitian kuisioner dan uji statistic menggunakan uji chi square.Hasil: penelitian dengan menggunakan uji chi square didapat nilai p-value = 0.000 (< 0.05) yang artinya terdapat hubungan antara self care terhadap kualitas hidup pada klien gagal jantung di poli jantung RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2017, dengan nilai OR =9.062 yang artinya orang yang memiliki self care baik akan 9 kali berpotensi memiliki kualitas hidup yang tinggi.Kesimpulan: Saran bagi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung dapat memberikan masukan bagi petugas kesehatan dalam melakukan penyuluhan dan perawatan pada penderita gagal jantung di Poli Jantung RSUD dr. H.Abdul Moeloek Provinsi Lampung , serta lebih meningkatkan pelayanan dengan baik bagi seluruh pasien gagal jantung.