Zuni Ristianingsih
Universitas Tidar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EDUKASI PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 SERTA PENGENALAN TOGA KEPADA ANAK DI DESA TRASAN Zuni Ristianingsih; Siti Mulyani; Siti Maemunatun; Farikah Farikah
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 2, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.756 KB) | DOI: 10.31002/abdipraja.v2i1.3599

Abstract

Pandemi Covid-19 merupakan sebuah tantangan baru yang harus dihadapi bangsa Indonesia. Berbagai daya upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk menekan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia yang kian hari kian meningkat. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk memutus rantai persebaran Covid-19 adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya serta cara menghindari virus berbahaya ini melalui kegiatan edukasi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penanggulangan penularan Covid-19 serta cara meningkatkan imunitas tubuh agar terhindar dari virus Corona menggunakan Tanaman Obat Keluarga. Kegiatan edukasi dilakukan melalui dua metode yaitu online dan offline. Metode online digunakan untuk penyebarluasan informasi mengenai Covid-19 menggunakan poster melalui sosial media. Sedangkan metode offline dilakukan secara langsung melalui pertemuan terbatas dengan mematuhi protokol kesehatan, untuk edukasi Tanaman Obat Keluarga menggunakan metode permainan “Ayo Tebak Aku”. Mekanisme permainan ini yaitu anak-anak melakukan pengamatan pada bagian-bagian tanaman Tanaman Obat Keluarga seperti daun, batang, bunga, maupun buahnya. Kemudian, mereka akan menebak nama tanaman Tanaman Obat Keluarga tersebut berdasarkan ciri-ciri yang terlihat atau dari aroma khasnya. Teknik analisis data dilakukan menggunakan analisis deskriptif kualitatif pada hasil pengamatan langsung selama anak melakukan permainan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan edukasi ini adalah pemahaman siswa mengenai pencegahan Covid-19 dan Tanaman Obat Keluarga menjadi meningkat, dimana sebelumnya anak-anak belum begitu menyadari akan pentingnya memakai masker setiap keluar rumah, cuci tangan pakai sabun, social distancing, serta pemahaman mengenai Tanaman Obat Keluarga masih sangat terbatas.