Pandir Manurung
Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kritis Mengenai Gerakan Pentakosta Ketiga Pandir Manurung; Ribka Dian Agatha
Skenoo : Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol. 2 No. 1 (2022): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.4 KB) | DOI: 10.55649/skenoo.v2i1.29

Abstract

“Pentakosta ke-3” merupakan fenomena yang sedang merebak di kalangan gereja akhir-akhir ini, semangat yang membara dari kalangan gerakan pelopor gerakan “Pentakosta ke-3” membuat gaungnya semakin terdengar keras. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai konsep Pentakosta menurut Kisah Para Rasul 2. Peneliti akan mengkritisi pandangan gerakan tersebut, dasarnya baik secara biblika, sejarah maupun teologis, dengan tujuan untuk melihat apakah yang diajarkan tersebut sesuai dengan kebenaran Alkitab atau tidak. Penelitian ini akan menggunakan metode kajian teologis dengan pendekatan studi kritis teologis. Penelitian ini menemukan adanya kesalahan interpretasi ayat-ayat Alkitab, menilai sejarah dan pendekatan teologi yang digunakan gerakan “Pentakosta ke-3” dalam dasar pemahaman mereka. Oleh sebab itu, penting bagi para pemimpin gereja bahkan bagi semua orang percaya untuk mau dengan kerendahan hati belajar kembali mengenai kebenaran Firman Allah sehingga hal-hal seperti ini tidak terjadi berulang kali dalam gereja.
Pemimpin Yang Melayani Dalam Konteks Pastoral Pandir Manurung; Yuni Karlina Panjaitan
Skenoo : Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol. 1 No. 2 (2021): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.744 KB) | DOI: 10.55649/skenoo.v1i2.10

Abstract

Seorang pemimpin dalam dunia pelayanan tidaklah mudah dan banyak sekali tantangan yang dihadapi. Secara khusus masalah karakter pemimpin dan yang dipimpin. Servant Leadership menjadi tuntutan yang mutlak diterapkan oleh para pemimpin, khususnya mereka yang melayani di bidang pelayanan pastoral. Kompleksnya persoalan yang dihadapi dalam pelayanan, membuat para gembala mengalami stres yang tinggi bahkan tidak sedikit yang pada akhirnya mengundurkan diri dari pelayanannya. Tujuan penelitian ini memberikan pemahaman yang penting karena pemimpin yang melayani menjadi sebuah jawaban bagi para pemimpin pastoral. Prinsip kepemimpinan yang ada di dalamnya selain menerapkan prinsip kehambaan, juga berpegang teguh pada prinsip Alkitab. Penekanan pemimpin adalah integritas hamba Tuhan yang merujuk pada prinsip kepemimpinan Tuhan Yesus Kristus. Pelayanan dalam kepemimpinan tersebut, melihat jemaat sebagai jiwa bukan objek. Pelayanan yang digerakkan oleh belas kasihan kepada jiwa- jiwa membuat pemimpin pastoral akan lebih mementingkan orang lain daripada mempertahankan sikap egoisnya. Membayar harga untuk sebuah kepemimpinan yang melayani memang menjadi tuntutan, namun keadilan Allah membuat mereka tidak kehilangan upah dan kemuliaannya.