Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Penerapan Teknologi Penjernihan Air Tanah bagi Masyarakat RW2 Kelurahan Melati 1 Kecamatan Perbaungan Abdul Rahman; Aulia Salman; Abdul Razak; Sarmedi Agus Siregar; Ts. Wan Zuhari bin Wan Ismail; Ts. Mohd Azri bin Abdul Ghani
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air bersih adalah masalah utama  sebagian besar masyarakat di daerah pantai, tanah rawa dan tanah gambut sebagaimana di kelurahan Melati I kecamatan Perbaungan  Serdang Bedagai. Kelurahan Melati I mempunyai 4 Rukun Warga (RW), salah satunya adalah RW2 yang masyarakatnya menggunakan air tanah untuk kebutuhan sehari–hari yang kualitasnya kurang bersih . Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menerapkan teknologi tepat guna pengolah air dan memberdayakan masyarakat di tingkat RW melalui Mesjid Al Ihsan untuk mengolah air tanah yang keruh dan berpasir menjadi air bersih yang layak dikonsumsi. Metode yang dilakukan dengan menerapkan iptek dan penyuluhan cara pengolahan air menggunakan teknologi. Hasil dari kegiatan ini  adalah 1 unit instalasi pengolahan air dengan penyaringan teknologi tepat guna sand filter dan 1 unit pengolahan air dengan alat Filter Air FRP 1054 dan air bersih layak konsumsi untuk keperluan   jamaah Mesjid Al-Ihsan dan secara umum untuk keperluan masyarakat RW2 Kelurahan Melati I Kecamatan Pebaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Program PKM penerapan teknologi tepat guna pengolah dan penyaringan air ini telah memberdayaan masyarakat, dimana pada kegiatan  ini telah melibatkan warga dan jamaah masjid Al-Ikhsan dalam seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sehingga masyarakat yang terlibat memahami proses penjernihan air dan mampu membangun dan mengembangkan instalasi air bersih.
Peningkatan kemampuan pembuatan proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) guru-guru SD An Nahlu Kisaran Timur – Asahan Joko Kusmanto; Sarmedi Agus Siregar; Abdul Razak
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 1 (2021): JUNI 2021
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (16.999 KB)

Abstract

Pemberdayaan masyarakat ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan guru-guru mitra di SD An Nahlu Kisaran dalam melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Peningkatkan pemahaman dan kemampuan yang akan dilatih meliputi pemahaman konsep dasar PTK, karakteristiknya, prosedur (cycles), tujuan, manfaat, dan sistematika PTK. Subjek sasaran dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah guru-guru SD An Nahlu Kisaran Timur-Asahan yang berjumlah 15 orang. PPM ini dilakukan dengan metode ceramah, pelatihan, pendampingan, dan tanya jawab. Metode ceramah digunakan untuk menjelaskan konsep dasar PTK, karakteristik PTK, tujuan, manfaat, prosedur (cycles), dan sistematika PTK. Pelatihan dan pendampingan dilaksanakan untuk memperlihatkan praktik langsung para guru (kerja mandiri) dari tahapan-tahapan dalam perancangan proposal PTK. Sedangkan metode tanya jawab digunakan untuk memberikan kesempatan kepada para guru untuk berkonsultasi dalam mengatasi kendala dalam pembuatan proposal PTK. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mitra lebih memahami konsep dan proses pembuatan proposal PTK sebagaimana ditunjukkan dari hasil kerja kelompok mereka.
Penggunaan Mesin Pencetak Pelet Ikan untuk Meningkatkan Penghasilan Peternak Lele Dumbo di Desa Selayang Kabupaten Langkat Zumhari; Suadi; Sarmedi Agus Siregar
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): DESEMBER 2021
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.001 KB)

Abstract

Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang jamak dibudidayakan secara komersial oleh sebagian masyarakat Indonesia. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh peternak ikan lele adalah tingginya harga pakan pelet ikan dan hal itu mempengaruhi penghasilan. Oleh karena itu membuat pelet sendiri adalah salah satu solusi untuk meningkatkan margin keuntungan. Metode pelaksanaan dilakukan dengan rekasaya alat pencetak pelet. Sesuai kebutuhan, tim merancang dan membangun mesin pencetak pelet berkapasitas 200 kg/jam yang  berukuran panjang 90 cm, lebar 50 cm, dan tinggi 80 cm. . Pakan pelet yang dihasilkan berdiameter 4 mm dan dapat terapung di permukaan air. Hasil lain yang sangat penting adalah mitra bisa menghemat biaya pengadaan pelet ikan sebesar 35% setara dengan Rp 5.500.000,- tiap periode panen.
Pengembangan Usaha Bengkel Las Alumni Teknik Mesin Polmed Melalui Peningkatan Kompetensi Welder Achmad Irianto; Sumartono; Joni Indra; Sarmedi Agus Siregar
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha Bengkel las merupakan usaha informal yang banyak ditemukan di masyarakat dan cukup berkembang. Perkembangan usaha ini tidak dapat dilepaskan dari kebutuhan masyarakat terhadap produk-produk hasil pengelasan, seperti jerejak jendela, pagar rumah, pintu besi, kanopi dan produk komersial lainnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam menjalankan usaha, baik aspek produksi maupun aspek manajemen. Lima target khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan ini. Pertama adalah untuk menigkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam pekerjaan las listrik dan las gas meningkat. Kedua adalah untuk meningkatkan kualitas produknya. Ketiga adalah untuk meningkatkan pengetahuan mitra tentang manajemen dan pemasaran produknya. Keempat adalah untuk meningkatkan omzet penjualan produknya. Terakhir adalah untuk membantu mitra dalam mengembangkan dan menata usaha bengkel lasnya yang baru berusia 1 tahun. Pengembangan dan manajemen usaha meliputi desain inovasi produk yang ditawarkan, penerapan K3, pemasaran produk dan pembukuan sederhana. Dari kegiatan ini pengusaha diharapkan dapat mengembangkan dan menata usahanya sehingga mampu bersaing dengan usaha perbengkelan lainnya dengan mengutamakan kualitas.
Penerapan Mesin Pencacah Pakan untuk Meningkatan Kuantitas dan Kualitas Pakan Ternak bagi Peternak Sapi di Desa Sambirejo Timur Abd Rahman; Abdul Razak; Abdul Basir; Sarmedi Agus Siregar
BERKAT: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : P3M Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertambahan jumlah penduduk meningkatkan kebutuhan protein hewani khususnya daging sapi. Saat ini peningkatan pemintaan daging sapi tersebut menjadi lebih besar dari ketersediaan daging sapi dalam negeri. Salah satu penyebabnya adalah karena peternak sapi tradisional belum mampu meningkatkan jumlah ketersediaan sapi, sehingga masih banyak kebutuhan daging sapi di masyarakat yang diimpor dari luar. Sapi-sapi impor tersebut akan mempengaruhi harga sapi peternak local dan juga motivasi peternak. Salah satu permasalahan dalam peternakan sapi tradisional adalah dalam penyediaan pakannya. Permasalahan ini dapat diatasi dengan menerapkan teknologi tepat guna yang berupa mesin pencacah pakan yang bertujuan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas dalam penyediaan pakan.  Mesin pencacah pakan ini dapat meningkatkan pengadaan sapi dan akhirnya dapat memenuhi kebutuhan daging sapi dalam negeri. Hasil dari program pengabdian ini mampu memproduksi pakan dalam jumlah banyak dan dapat menghemat waktu dan tenaga kerja hingga 50 % dalam proses pencacahan rumput dibandingkan dengan cara manual. Kapasitas mesin dapat mencacah rumput sebanyak 120 kg/jam. Kapasitas pencacahan sebanyak 120 kg/jam ini dapat memenuhi  kebutuhan pakan untuk sekitar  40 ekor sapi setiap hari sebanyak 400 kg pakan hijauan