Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis peran BUMDES Tanjung Jaya Mandiri dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat Desa Tanjung Lanjut Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan triangulasi, dimana sampel yang digunakan adalah 78 orang responden (masyarakat) yang dipilih secara acak (random sampling), dan 2 orang informan pendukung yaitu Direktur BUMDES Tanjung Jaya Mandiri dan Kepala Desa Tanjung Lanjut yang dipilih secara purposive. Data hasil wawancara dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan teknik analisis kualitatif model analisis interaktif. Sementara data hasil observasi dan isian kuesioner dianalisis secara statistik deskriptif. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa perkembangan BUMDES Tanjung Jaya Mandiri dapat dinyatakan sudah maju, baik dilihat dari aspek manajemen, sosial, ekonomi, dan lingkungan. Hal ini dikarenakan beberapa faktor, yaitu; peran kepala desa sebagai pengendali pelaksanaan kegiatan pengelolaan BUMDES, partisapasi dan tindakan proaktif dari masyarakat, dan adanya team buliding dalam pengelolaan sumber daya manusia. Terkait dengan peran BUMDES dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, secara keseluruhan memiliki tingkat kontribusi peran yang tinggi, baik pada dimensi pemungkinan, penguatan, perlindungan, penyokongan, dan pemeliharaan. Dari kelima dimensi pemberdayaan tersebut BUMDES Tanjung Jaya Mandiri memberikan kontribusi peran tertinggi pada dimensi penyokongan (supporting), yang berarti bahwa BUMDES tersebut dalam memberdayakan ekonomi masyarakat berfokus pada upaya pemberian bimbingan dan dukungan kepada masyarakat lemah agar mampu menjalankan peran dan fungsi kehidupannya, seperti memberikan kemudahan akses pada seluruh masyarakat desa terhadap sumber daya yang dibutuhkan dalam meningkatkan pendapatan. Berdasarkan hasil temuan ini disarankan kepada pengelola BUMDES Tanjung Jaya Mandiri diharapkan lebih memperhatikan upayanya dalam menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang secara optimal, serta menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan BUMDES berbasis pemberdayaan masyarakat pada setiap unit usaha