Syahrir Pawerangi
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapi Bone

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pengembangan Karir, Motivasi Kerja Dan Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone Syahrir Pawerangi; Jeni Kamase
Journal of Management Science (JMS) Vol. 3 No. 1 (2022): Januari - Juni
Publisher : Doktor Ilmu Manajemen, Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52103/jms.v3i1.937

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui dan mendapatkan kajian tentang pengaruh pengembangan karir terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. (2) Untuk mengetahui dan mendapatkan kajian tentang pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. (3) Untuk mengetahui dan mendapatkan kajian tentang pengaruh kompetensi terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. (4)Untuk mengetahui dan mendapatkan kajian tentang pengaruh pengembangan karir, motivasi kerja dan kompetensi secara simultanterhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. Populasi dalam penelitian ini adalah Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone yang berjumlah 30 pegawai, terdiri dari 20 pegawai berstatus dengan status PNS dan 10 pegawai berstatus tenaga Honorer. Penentuan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian adalah sampling jenuh, dimana semua anggota populasi dijadikan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus (Sugiyono, 2014:156). Sehingga sampel dari penelitian ini adalah seluruh pegawai Kantor Camat, Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. Data dianalisis menggunakan regresi sederhana. Hasil penelitian menyimpulkan (1) Pengembangan karir mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai, dimana t hitung untuk 1 sebesar 3,384 lebih besar dari t tabel 2,055 dengan signifikansi sebesar 0,002 lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05. Variabel pengembangan karir mempunyai peran yang penting dalam peningkatan kinerja pegawai pada Kantor Camat Dua Boccoe. Sehingga H1 yang menyatakan pengembangan karir mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai diterima. (2). Motivasi kerja mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai, dimana t hitung untuk 2 sebesar 3,160 lebih besar dari t tabel 2,055 dengan signifikansi sebesar 0,004 lebih kecil dari taraf signifikansi yaitu 0,05. Variabel motivasi kerja mempunyai peran yang penting dalam peningkatan kinerja pegawai pada Kantor Camat Dua Boccoe. Sehingga H2 yang menyatakan motivasi kerja mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai diterima.(3) Kompetensi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai, dimana t hitung untuk 3 sebesar 3,655 lebih besar dari t tabel 2,055 dengan signifikansi sebesar 0,001 lebih besar dari taraf signifikansi yaitu 0,05. Variabel kompetensi berpengaruh positif yang dapat menyebabkan meningkatnya kinerja pegawai pada Kantor Camat Dua Boccoe. Sehingga H3 yang menyatakan kompetensi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai diterima.(4) Pengujian secara bersama-sama, dimana F hitung sebesar 15,162 dan F tabel dengan df1= derajat pembilangan 3 dan df 2 = derajat penyebut 26 dengan taraf 5% maka didapat F tabel sebesar 2,98, berarti F hitung > f tabel. Hasil ρ=0,000 < 0,05. Variabel pengembangan karir, motivasi kerja dan kompetensi berpengaruh secara bersama-sama atau simultan terhadap kinerja pegawai pada Kantor Camat Dua Boccoe. Sehingga H4 yang menyatakan pengembangan karir, motivasi kerja dan kompetensi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai diterima.