Ifham Choli
Universitas Islam As-Syafiiyah Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERKEMBANGAN JIWA KEAGAMAAN PADA USIA LANJUT Ifham Choli
Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam Vol 9 No 2 (2018): Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Islam As-Syafiiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.221 KB) | DOI: 10.34005/alrisalah.v8i2.374

Abstract

Ilmu Jiwa Agama berbeda dengan cabang-cabang Ilmu Jiwa lainnya, karena dikaitkan dengan dua bidang pengetahuan yang berlainan sama sekali, sebagian harus tunduk kepada agama dan sebagian lainnya tunduk kepada Ilmu Jiwa. Dengan kata lain Psikologi Agama atau Ilmu Jiwa Agama, meneliti pengaruh agama terhadap sikap dan tingkah orang atau mekanisma yang bekerja dalam diri seseorang karena cara seseorang berfikir, bersikap, bereaksi dan bertingkah laku, tidak dapat dipisahkan dari keyakinannya, karena keyakinan itu masuk dalam konstruksi kepribadiannya. Sehubungan dengan kebutuhan manusia dari periode perkembangan tersebut, maka dalam kaitannya dengan perkembangan jiwa keagamaan akan dilihat bagaimana pengaruh timbal balik antara keduanya. Dengan demikian, perkembangan jiwa keagamaan akan dilihat dari tingkat usia. Di dalam Islam perlakuan terhadap manusia usia lanjut dianjurkan seteliti dan seteladan mungkin. Perlakuan terhadap orang tua yang berusia lanjut, dibebankan pada keluarga mereka, bukan kepada badan atau panti asuhan, termasuk panti jompo. Sehingga merawat orang tua dalam usia lanjut merupakan kewajiban bagi anak-anak maupun sanak keluarganya, yakni dengan cara-cara yang diajarkan di dalam alQuran dan Sunnah Rasul.
HAKIKAT PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM Ifham Choli
Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam Vol 10 No 2 (2019): Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Islam As-Syafiiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.171 KB) | DOI: 10.34005/alrisalah.v10i2.407

Abstract

Kurikulum sangat berarti dalam dunia pendidikan, karena merupakan operasionalisasi tujuan yang dicita-citakan, bahkan tujuan tidak akan tercapaitanpa melibatkan kurikulum pendidikan. Kurikulum merupakan komponen pokok dalam pendidikan dan merupakan sistem yang mempunyai komponen-komponen tertentu.Kurikulum adalah suatu program pendidikan yang berisikan berbagai bahan ajar dan pengalaman belajar yang diprogramkan, direncanakan secara sistemikatas dasar norma-norma yang berlaku yang dijadikan pedoman dalam proses pembelajaran bagi tenaga kependidikan dan peserta didik untuk mencapaitujuan pendidikan.Secara umum ciri kurikulum pendidikan Islam merupakan pencerminan nilai-nilai Islami yang diperoleh dari hasil pemikiran kefilsafatan dan dipraktekkandalam semua kegiatan kependidikan. Pengembangan kurikulum pada dasarnya adalah mengarahkan kurikulum sekarang ke tujuan pendidikan yang diharapkan karena berbagai pengaruh yang sifatnya positif yang datangnya dari luar atau dari dalam sendiri, dengan harapan agar peserta didik dapat menghadapi masa depannya dengan baik.Kurikulum pendidikan Islam bersifat menyeluruh yang mencerminkan semangat pemikiran dan ajaran Islam yang bersifat universal dan menjangkau semuaaspek kehidupan, baik intelektual, psikologis,social, dan spiritual.