This Author published in this journals
All Journal Telaah Bisnis
Jhoni Gunawan
Universitas Teknologi Yogyakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pengaruh Variabel Keuangan dan Non Keuangan terhadap Underpricing pada Penawaran Saham Perdana di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2018 Jhoni Gunawan; Tri Gunarsih
Telaah Bisnis Vol 20, No 2 (2019): Desember 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (478.711 KB) | DOI: 10.35917/tb.v20i2.179

Abstract

Initial Public Offering (IPO) merupakan kegiatan penawaran saham perdananya kepada masyarakat luas. Fenomena yang terjadi ketika akan melakukan IPO pada umumnya adalah underpricing. Underpricing adalah kondisi yang menunjukkan bahwa harga saham di pasar primer lebih rendah dibandingkan hari pertama di pasar sekunder. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh antara variabel keuangan dan non keuangan terhadap underpricing saham. Faktor-faktor yang diteliti adalah debt to equity ratio, return on equity, reputasi underwriter, tingkat inflasi dan kurs rupiah. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang melakukan penawaran saham perdana di BEI periode 2016-2018. Sampel yang digunakan sebanyak 99 perusahaan yang didapat melalui metode purposive sampling dan metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa variabel keuangan dan non keuangan secara simultan berpengaruh terhadap underpricing saham. Secara partial hasil penelitian pada variabel keuangan debt to equity ratio dan return on equity tidak berpengaruh secara signifikan terhadap underpricing. Variabel non keuangan reputasi underwriter dan kurs rupiah terbukti secara partial berpengaruh negatif signifikan terhadap underpricing saham dengan tingkat signifikansi 5%. Sedangkan variabel non keuangan inflasi tidak berpengaruh negatif signifikan terhadap underpricing.