p-Index From 2019 - 2024
0.983
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Healthy Journal
Rosa Fitriana
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Unibba

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SISTEM DAN PROSEDUR PELAKSANAAN SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI KARYAWAN RSU BINA SEHAT Rosa Fitriana; Novitasai
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 10 No. 3 (2019): AKURAT Edisi September-Desember 2019 | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (635.922 KB)

Abstract

Penelitian ini menjelaskan bagaimana sistem dan prosedur pelaksanaan simpan pinjam pada koperasi karyawan RSU Bina Sehat. Adapun koperasi ini telah berdiri sejak tahun 2006 dan berbadan hukum dengan nomor 68/518-KOP/III/2006 dibawah Yayasan PT. Bina Sejahtera. Kegiatan koperasi baik secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi kelancaran koperasi dengan aktivitas koperasi yang lancar diharapkan akan dapat mendorong tercapainya tujuan koperasi yang efektif dan efisien dalam usaha meningkatkan hasil optimal. Adapun kegiatan koperasi yang ada di Koperasi Karyawan RSU Bina Sehat antara lain simpan pinjam, waserba (warung serba ada), dan pembiayaan lain – lainnya yang dibutuhkan oleh karyawan misalnya pembiayaan sekolah, atau pengadaan alat rumah tangga seperti elektronik dan lain sebagainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Koperasi Karyawan RSU Bina Sehat terdapat prosedur-prosedur simpan pinjam diantaranya mengenai prosedur pendaftaran anggota, prosedur simpanan anggota, prosedur pinjaman anggota, prosedur angsuran pinjaman pembelian barang, dokumen simpan pinjam, persyaratan simpanan, persyaratan pinjaman, pola pinjaman dan syarat simpanan bisa diambil, semua prosedur yang telah ditetapkan pada koperasi tersebut sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan teori beserta UU yang berlaku tentang perkoperasian. Mengenai pinjaman barang, adanya kredit bermasalah karena masih terdapat anggota yang terlambat melakukan pembayarannya, hal ini dikarenakan pengembalian cicilan dilakukan bukan dengan cara pemotongan gaji melainkan dibayar secara langsung kepada koperasi, sehingga solusinya anggota akan mendapatkan sanksi berupa denda dan surat panggilan dua bulan setelah jatuh tempo pembayaran hutang, apabila masih belum mengembalikan cicilan beserta denda, barang akan ditarik kembali. Masalah yang kedua adalah banyaknya anggota yang ingin melakukan pinjaman sedangkan jumlah modal koperasi tidak seimbang dengan jumlah pinjaman anggota yaitu adanya penarikan modal dari anggota koperasi yang keluar dan karena adanya penarikan simpanan berjangka oleh investor. Solusinya, pihak koperasi akan mengeluarkan simpanan berjangka yang bunganya lebih besar dari simpanan sukarela dan mengeluarkan produk-produk simpanan lainnya, kemudian meningkatkan kepercayaan dari anggota dengan cara mengadakan rapat anggota serta mengadakan kerjasama dengan pihak bank selaku penyandang dana dan mengajukan bantuan dari pemerintah selaku Pembina Koperasi dan UMKM (Usaha Menengah Kecil Mikro) lainnya.
PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN BELANJA MODAL TERHADAP PENERIMAAN PAJAK DAERAH (Studi pada Pemerintah Kota Bandung Periode 2010 – 2018) Iseu Anggraeni; Rosa Fitriana; Ferdi Agung Kusuma
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 12 No. 2 (2021): Vol. 12 No. 2 (2021): AKURAT Edisi Mei - Agustus 2021 | Jurnal Ilmiah Akuntans
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari Produk Domestik Regional Bruto dan Belanja Modal terhadap Penerimaan Pajak Daerah studi kasus pada Pemerintah Kota Bandung Periode 2010 – 2018. Metode yang digunakan adalah analisis regresi liniear berganda dengan bantuan program IBM SPSS Statistic 17. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan terdapat pengaruh Produk Domestik Regional Bruto dan Belanja Modal terhadap Penerimaan Pajak Daerah Kota Bandung periode 2010 – 2018. Hal tersebut dibuktikan melalui uji F hasilnya Fhitung lebih besar dari Ftabel yaitu 13,182 > 5,14 dengan nilai signifikan 0,0006 lebih kecil dari 0,05 (0,0006 < 0,05). Kemudian hasil analisis secara parsial didapat hasil bahwa Produk Domestik Regional Bruto secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Penerimaan Pajak Daerah, hal tersebut dibuktikan dengan uji t Produk Domestik Regional Bruto memperoleh thitung lebih besar dari ttabel yaitu 3,113 > 2,446 dengan nilai signifikasi 0,02 lebih kecil dari 0,05 (0,02 < 0,05) dan Belanja Modal secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Penerimaan Pajak Daerah, hal tersebut dibuktikan dengan uji t Belanja Modal memperoleh thitung lebih kecil dari ttabel yaitu 0,371 < 2,446 dengan nilai signifikasi 0,724 lebih besar dari 0,05 (0,724 > 0,05)
PENGARUH MODAL SENDIRI DAN TOTAL ASET TERHADAP SISA HASIL USAHA (SHU) PADA KOPERASI KONSUMEN (KOPMEN) BINA SEJAHTERA KECAMATAN CIPARAY PERIODE 2013-2020 Rosa Fitriana; Aditya Aditya Achmad; Nadia Nuraeni
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 12 No. 3 (2021): AKURAT Edisi September - Desember 2021 | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Modal Sendiri dan Total Aset terhadap Sisa Hasil Usaha secara parsial maupun simultan pada Koperasi Konsumen Bina Sejahtera Kecamatan Ciparay Periode 2013-2020. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yang menggambarkan analisis suatu hasil, kemudian menguji hipotesis dari data dan fakta. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis data yang digunakan yaitu uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji koefisien korelasi pearson, koefisien korelasi parsial, koefisien determinasi, dan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t dan uji-F. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial Modal Sendiri berpengaruh signifikan terhadap Sisa Hasil Usaha. Hal ini dibuktikan dengan uji t yaitu Modal Sendiri memperoleh thitung > ttabel yaitu 2,948 > 2,5708 atau nilai signifikansi Modal Sendiri yaitu 0,03 < 0,05. Kemudian Total Aset secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Sisa Hasil Usaha. Hal ini dibuktikan dengan uji t yaitu thitung < ttabel yaitu 0,158 < 2,5780 atau nilai signifikansi Total Aset Yaitu 0,881 > 0,05. Secara simultan Modal Sendiri dan Total Aset berpengaruh signifikan terhadap Sisa Hasil Usaha, hal tersebut dibuktikan dengan uji F yaitu diperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 21,528 > 5,79 atau nilai signifikansi yaitu 0,03 < 0,05. Hasil Koefisien Determinasi (R2) menunjukan nilai sebesar 0,896, artinya Modal Sendiri dan Total Aset memiliki pengaruh sebesar 89,6% terhadap Sisa Hasil Usaha, sedangkan sisanya 10,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dilibatkan dalam penelitian ini
PENGARUH LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VIII Rosa Fitriana; Husaeri Priatna; Adnan Barokah
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 13 No. 02 (2022): AKURAT Edisi Mei-Agustus 2022 | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Likuiditas dan Solvabilitas terhadap Profitabilitas pada PT. Perkebunan Nusantara VIII Periode 2009-2018. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda dan pengujian hipotesis. Sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling. Sampel diambil dari akun yang berhubungan dengan variabel yang diteliti pada laporan laba rugi dan neraca selama 10 tahun, yaitu selama periode 2009-2018. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,788>0,05. Sedangkan solvabilitas berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,013<0,05. Kemudian secara simultan likuiditas dan solvabilitas berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,029<0,05. Adapun hasil koefisien determinasi sebesar 63,6% sedangkan sisanya 36,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP BELANJA MODAL KABUPATEN BANDUNG PERIODE 2011-2019 Iseu Anggraeni; Rosa Fitriana; Iman Rahayu
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 13 No. 03 (2022): AKURAT Edisi September-Desember 2022 | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Belanja Modal secara parsial maupun simultan pada Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Bandung. Disusun oleh Iman Rahayu bimbingan Rosa Fitriana, S.E., M.Ak., Ak., C.A. dan Iseu Anggraeni, S.Ak., M.Ak., Ak., C.A. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yang menggambarkan analisis suatu hasil, kemudian menguji hipotesis dari data dan fakta. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Metode analisis data yang digunakan yaitu uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji koefisien korelasi pearson, koefisien korelasi parsial, koefisien determinasi, dan pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t dan uji-F. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Pendapatan Asli Daerah berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal Kabupaten Bandung, dimana hasil tersebut dibuktikan dengan hasil uji t Pendapatan Asli Daerah memperoleh thitung lebih besar dari ttabel dengan nilai signifikasi lebih kecil. Kemudian Pertumbuhan Ekonomi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal Kabupaten Bandung. Hal ini dibuktikan dengan uji-t Pertumbuhan Ekonomi memperoleh thitung lebih kecil dari ttabel dengan nilai signifikansi lebih besar. Secara simultan Pendapatan Asli Daerah dan Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal Kabupaten Bandung, hal tersebut dibuktikan melalui uji F hasilnya Fhitung lebih besar dari Ftabel dengan nilai signifikansi lebih kecil. Hasil koefisien determinasi (R2) menunjukkan nilai sebesar 0.738, artinya Pendapatan asli Daerah dan Pertumbuhan Ekonomi memiliki pengaruh sebesar 73,8% terhadap Belanja Modal Kabupaten Bandung, sedangkan sisanya 26,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.