Badrud Tamam
Universitas Wiralodra Indramayu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS KEPEMIMPINAN DI PONDOK PESANTREN Badrud Tamam; Udin Syaefudin Sa'ud
Edusentris Vol 3, No 1 (2016): Maret
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.901 KB) | DOI: 10.17509/edusentris.v3i1.185

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini mengkaji mengenai efektivitas kepemimpinan dengan menitikberatkan pada aspek pendelegasian wewenang, pengambilan keputusan, dan pengelolaan konflik dalam pengelolaan Pondok Pesantren. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran dan pemahaman yang utuh dan mendalam mengenai pendelegasian wewenang, pengambilan keputusan, dan pengelolaan konflik dalam kepemimpinan di pondok pesantren, serta terumuskannya model kepemimpinan efektif di pondok pesantren. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif (naturalistik). Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Wawancara, observasi, dan dokumentasi digunakan sebagai alat pengumpulan data. model interaktif analisis data digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini dengan terdiri dari tiga kegiatan yang reduksi data, display data, dan kesimpulan. Keandalan hasil yang diperoleh dengan empat kriteria yaitu: kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan implementasi kepemimpinan dengan menitikberatkan pada aspek pendelegasian wewenang, pengambilan keputusan, dan pengelolaan konflik di pesantren yang diteliti berjalan tidak efektif. Rekomendasi dari temuan penelitian ini adalah pendelegasian wewenang hendaknya terstruktur dengan baik, melalui aturan-aturan yang jelas. Proses pengambilan keputusan hendaknya mengurangi ketergantungan pada kyai dan dilakukan secara musyawarah dengan kepemimpinan yang bersifat kolektif. Pesantren sebagai organisasi tradisional seyogianya lebih membuka diri sebagai organisasi yang terbuka dan dapat diakses oleh masyarakat. Kata kunci : Efektivitas, Kepemimpinan di Pesantren, Pendelegasian Wewenang, Pengambilan Keputusan, Pengelolaan Konflik ABSTRACTThis study examining leadership effectiveness which emphasizing on delegation of authority, decision making, and conflict management aspects in pondok pesantren management. Research aims are to obtaining description and comprehensive understanding about delegation of authority, decision making, and conflict management aspects in pondok pesantren management; and getting an effective leadership formulation model in pondok pesantren. Qualitative approach was used in this study. Interview, observation, and documentation were used as data collection tools. Interactive model of data analysis was employed to analyze the data in this study with consist of three activities which are data reduction, data display, and conclusion. The reliability of result were obtained with four criteria are: credibility, transferability, dependability, and confirmability. The results of study showed that leadership implementation which emphasizing on delegation of authority, decision making, and conflict management aspects in pesantren Kempek as representation of traditional/salaf pesantren, pesantren Cipasung as semi-modern/trantitional pesantren, and pesantren Darussalam as modern pesantren was implement ineffective. Based on this study findings, the recomendation are: to obtaining an effective leadership, delegation of authority process must be a well structurally system by clearity regulation; decision making process must be enclose depends on kyai (individual figure) and done by deliberation (musyawarah) with collectivelly leadership. Pesantren as traditional organisation must be openned as open organisation and accessable by broad community, so that they able to communicate and contribute positive inputs for educational/learning process development in the pesantren systems. Keyword: Effectiveness, Leadership in Pesantren, Delegation of Authority, Decision Making, Conflict Management