Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBERDAYAAN KADER AISYIYAH DALAM PROMOSI PIJAT BAYI DI NGAMPILAN YOGYAKARTA Rahmah Rahmah; Erfin Firmawati; Nurul Hidayah
DHARMA BAKTI Dharma Bakti-Vol 3 No 1-April 2020
Publisher : LPPM IST AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34151/dharma.v3i1.2677

Abstract

Baby massage is a tradition of decline in the family and society of Indonesia, because baby massage is believed to have many benefits for the baby as a stimulus for baby's growth and development and through family massage can communicate and as a form of attention, affection and acceptance among fellow family members brotherhood relationships besides love and affection among family members can be obtained by strengthening attachment bonding through baby massage classes intended for families and babies. Baby massage does not always have to be done in “ dukun pijat bayi”, clinics or other health services because mothers can do baby massage at home. The right way to massage a baby can be learned with training, so that all mothers who have babies can have the opportunity to learn the right way to massage babies needed by some human resources who are willing to train mothers to do baby massage at home while promoting baby massage in the community. The purpose of this activity was to empower “ kader Aisyiyah”promoting baby massage in community.
PENGKAJIAN KEBUTUHAN BELAJAR PERAWAT PENDIDIK DI KOMUNITAS UNTUK PENGEMBANGAN PROGRAM PENDIDIKAN BERBASIS WEB Nurul Hidayah
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 2 (2019): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan (JKK)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.47 KB) | DOI: 10.54630/jk2.v10i2.99

Abstract

Latar Belakang :Menjadi seorang pendidik adalah salah satu tugas perawat, salah satu tujuannya adalah untuk mencetak generasi keperawatan yang lebih baik dimasa mendatang. Sayangnya kesempatan perawat untuk terus meningkatkan kualitas diri terutama melalui program pendidikan berkelanjutan terbatas, hal ini terutama untuk perawat yang bekerja di komunitas misalnya perawat puskesmas. Pendidikan berbasis web/daring merupakan salah satu solusi penyelenggaraan program pendidikan bagi perawat karena lebih fleksibel dalam waktu, tempat dan biaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran kebutuhan belajar bagi perawat komunitas yang juga berperan sebagai pendidik, hasil dari penelitian ini akan digunakan untuk merancang program pendidikan berbasis web/ daring. Metode : Survey online dilakukan dengan mengirimkan tautan kuisioner yang terdiri dari 10 pertanyaan. Tautan dibagikan melalui email dan grup whattsapp. Hasil : Survey diikuti oleh 50 partisipan. Mayoritas responden berjenis kelamin perempuan (78%) dan berusia diantara 30-39 tahun (56%). Jumlah lulusan diploma dan magister seimbang (38%) dan setengah dari responden bekerja di Puskesmas. Mayoritas responden (94%) memiliki pengalaman dalam membimbing mahasiswa praktek keperawatan tapi sayang hanya 68% dari responden pernah mendapatkan materi tentang pembelajaran klinik. Hampir seluruh responden (98%) tertarik untuk mengikuti program pendidikan online/daring dan mayoritas memilih waktu 60 menit untuk satu sesi pembelajaran dan terdapat 6 topik materi yang telah ditentukan. Kesimpulan : Perawat memiliki persepsi yang positif terhadap online learning dan bersedia menjadi peserta program e-learning. Topik pembelajaran klinik yang dipilih ada enam topik dengan lama waktu belajar 60 menit setiap topik. Metode pembelajaran akan banyak menggunakan studi kasus dengan pemberian umpan balik.