Apris Ara Tilome
Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Makna Perkawinan Sedarah Bagi Warga Suku Polahi di Indonesia Apris Ara Tilome; Ramlah Alkatiri
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 6 No 2 (2020): Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Budaya (Mei)
Publisher : Ideas Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32884/ideas.v6i2.237

Abstract

Perkawinan salah satu bagian dari kehidupan yang dilalui manusia untuk melanjutkan keturunannya. Perkawinan biasanya dilakukan oleh dua lawan jenis dari keluarga yang berbeda dan tanpa ikatan darah di antara mereka. Tetapi hal lain terjadi pada Suku Polahi, suku primitif di pedalaman Gorontalo yang memiliki budaya sistem kawin sedarah, atau sistem perkawinan incest yang secara genetis berbahaya bagi keturunan yang dilahirkan. Mereka terbiasa melakukan sistem perkawinan sedarah dimana perkawinan ini yang memungkinkan setiap anggota keluarga bebas untuk menikah dengan sesama anggota keluarga yang memiliki ikatan darah. Sistem perkawinan ini sudah berlangsung begitu lama sejak zaman kolonial Belanda. Dan meskipun itu dianggap tidak biasa atau bahkan aneh, tetapi budaya itu masih ada sampai hari ini dan mungkin akan tetap, selama masih belum ada perubahan dalam pola pikir masyarakatnya. Penelitian ini mencoba mengupas lebih dalam lagi mengenai sistem perkawinan sedarah yang sudah dilakukan turun temurun oleh masyarakat suku Polahi, melihat makna perkawinan sedarah ini, kemudian dikaitkan dengan berbagai aspek dan sudut pandang berbeda, baik dari aspek agama, hukum dan undang-undang, kesehatan, sosial dan budaya.Dari hasil penelitian bahwa perkawinan sedarah bagi suku polahi bukan karena adat kebiasaan,akan tetapi pemahaman dan pengetahuan yang sangat kurang, bahkan nyaris tidak mengetahui apa-apa tentang pergaulan sesama kelompok., sehingga mereka melakukan perkawian sedarah di antara mereka.
PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DALAM MENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT DI DESA SATRIA KECAMATAN MOOTILANGO KABUPATEN GORONTALO Apris Ara Tilome; Ramlah Alkatiri; Agustin Djafar
JPPE : Jurnal Perencanaan & Pengembangan Ekonomi Vol 3, No 2 (2020): DESEMBER 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.754 KB) | DOI: 10.31314/jppe.v3i2.920

Abstract

The objective of research was to determine the roles of BUMDES in increasing the communities’ income at satria village. The method used qualitative approach with descriptive research. The result obtained the government roles, BUMDES management in terms of socialization has been carried out optimally, there are already people who are satisfied and there are still those who are not satisfied with the active role of BUMDES, the government and administrators have made efforts in realizing and developing BUMDES to improve the community's economy by collaborating with certain parties, especially related agencies, the income of the community, especially BUMDES members, has increased with the establishment of BUMDES in the village and the benefits of BUMDES are felt by the community despite the existence of BUMDES can still be said to be just operating.
ANALISIS PENDAPATAN PER KAPITA KABUPATEN BONE BOLANGO Apris Ara Tilome; Harijono H. Imbran; Inra .
JPPE : Jurnal Perencanaan & Pengembangan Ekonomi Vol 4, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.512 KB) | DOI: 10.31314/jppe.v4i1.1282

Abstract

Per capita income is a parameter to determine the success of economic activities in a country or region and is usually calculated in one year based on the results of economic activities as reflected by Gross Regional Domestic Product (GRDP). This study aims to analyze the income per capita of the Bone Bolango Regency. This study uses a quantitative approach, and the analysis is on 5-year Gross Regional Domestic Product (2015-2019) time series data. The results show that the economic development of Bone Bolango Regency, which is indicated by the average economic growth is still above 6 percent, and the population growth rate reaches 1.29 percent in the 2015-2019 period. With the fluctuating economic development based on GRDP both based on constant prices and based on current prices, it generates per capita income of Bone Bolango Regency in 2015-2019, namely: a) Per Capita Income Based on Constant Prices is Rp. 1.311.007.54,- per year b) Income Per Capita Based on the Current Price is Rp. 1,836,215.54, - per year. Keywords: Local Tax, Economic growth
ANALISIS FAKTOR SOSIAL EKONOMI TERHADAP PENGELUARAN KONSUMSI RUMAH TANGGA DI DESA BATULORENG KECAMATAN BONGOMEME KABUPATEN GORONTALO Apris Ara Tilome; Arwin Poiyo
Akademika : Jurnal Ilmiah Media Publikasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 11, No 2 (2022): September 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31314/akademika.v11i2.1958

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui hubungan pendapatan terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga di Desa Batuloreng, 2) mengetahui hubungan tingkat pendidikan terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga di Desa Batuloreng, 3) mengetahui hubungan jumlah tanggungan keluarga terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga di Desa Batuloreng, dan 4) mengetahui hubungan tabungan terhadap pengeluaran konsumsi rumah tangga di Desa Batuloreng. Metode Penelitian menggunkan pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil penelitian berdasarkan temuan penelitian didapatkan bahwa: 1) terdapat hubungan yang positif antara pendapatan dengan pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan kategori korelasi kuat. Hal ini berarti makin besar pendapatan maka pengeluaran konsumsi juga akan meningkat, 2) terdapat hubungan positif antara pendidikan dengan pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan kategori korelasi cukup. Hal ini berarti bahwa pendidikan tidak secara signifikan mampu mempengaruhi pengeluaran konsumsi, 3) terdapat hubungan positif antara jumlah tanggungan dengan pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan kategori korelasi cukup. Hal ini berarti bahwa jumlah tanggungan tidak begitu seignifikan mempengaruhi pengeluaran konsumsi, dan 4) tabungan tidak berpengaruh terhadap pengeluran konsumsi.
KONTRIBUSI USAHA TANI JAGUNG TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DI DESA MOTILANGO KECAMATAN TIBAWA KABUPATEN GORONTALO Nur Eng Mokodompit; Apris Ara Tilome; Since Mama
JPPE : Jurnal Perencanaan & Pengembangan Ekonomi Vol 6, No 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31314/jppe.v6i1.2348

Abstract

Indonesia is an agricultural country, meaning that agriculture plays an important role in the Indonesia is an agricultural country, meaning that agriculture plays an important role in national economic activity. This can be shown from the number of residents or workers who live or work in the agricultural sector or national products originating from agriculture. The purpose of research was to determine the contribution of corn farming to family income in Motilango Village, Tibawa District, Gorontalo Regency. The research approach used in this research is qualitative, the design used is descriptive data. The independent variable is Corn Farming Contribution while the dependent variable is family income. Based on the results of the analysis, it was found that on average, corn farmers also in their work for a long time, thus they already know marketing tactics, although many of them only reach elementary school. Conclusion was corn is very contributing to family income in Motilango Village, Tibawa District, Gorontalo Regency.
Generasi Muhammadiyah Kuat Apris Ara Tilome
Mohuyula : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31314/mohuyula.1.1.13-18.2022

Abstract

Tujuan pengabdian Generasi Muhammadiyah Kuat ini agar generasi muhammadiyah dapat meneruskan cita-cita yang telah diraih oleh Kiyai Ahmad Dahlan sebagai pendiri muhammadiyah sehingga generasi muhammdiyah dapat membina warga muhammadiyah. Target yang telah dicapai dalam pengabdian ini adalah menjadikan masyarakat Desa Moluo khususnya generasi muhammadiyah untuk mengembangkan dan menjadikan generasi yang kuat, dan menjalankan fungsinya sebagaimana tujuan dan cita-cita persyarikatan Muhammadiyah. Metode yang digunakan diawali dengan sosialisasi pada generasi muhammadiyah oleh dosen pembimbing lapangan pada kegiatan Kuliah Kerja Dakwah (KKD) Universitas Muhammadiyah Gorontalo di desa Moluo Kabupaten Gorontalo Utara. Generasi muhammadiyah kuat dipilih sebagai tema dari pengabdian ini karena generasi mudalah yang nantinya akan meneruskan cita-cita yang telah dibangun oleh Muhammadiyah. Persyarikatan Muhammadiyah sangat membutuhkan pemikiran dari anak-anak muda Muhammadiyah seperti halnya di saat pertama kali berdirinya Persyarikatan. Sumbangsih pemikiran generasi muda sangat dibutuhkan dalam penguatan ummat berbangsa dan bernegara. Sekian banyak generasi muda yang tidak terorganisir dengan baik dan akhirnya akan terjerumus dalam hal-hal yang tidak diinginkan oleh kita semua. Kita berharap kedepan, generasi Muhammadiyah ini menjadi kuat serta akan memberikan kekuatan energy Muhammadiyah dimasa yang akan datang. Tanpa generasi Muhammadiyah yang kuat maka persyarikatan Muhammadiyah hanya akan menjadi kenangan dalam catatan sejarah bangsa dan negara. Oleh karena itu dengan dilaksanakan pengabdian ini, akan melahirkan generasi Muhammadiyah yang kuat dalam membentengi pikiran-pikiran genarasi dari paham-paham yang menyimpang dari aqidah Islam yang tidak sesuai dengan alquran dan hadits yang sahih yang menjadi rujukan utama bagi persyarikatan Muhammadiyah. Diharapkan generasi Muhammadiyah kuat ini akan melanjutkan dakwah amar makruf nahi munkar, serta menjaga amanah amal usaha muhammadiyah di masa yang akan datang.