Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PENGGUNAAN PELUMAS SAE 40 TERHADAP KEAUSAN PIN BESI COR FCD PADA PENGUJIAN TRIBOTESTER PIN ON DISC DENGAN VARIASI BEBAN Imam Syafa’at; Muchammad Muchammad; Muhammad Irfan Zidni; Darmanto Darmanto
CENDEKIA EKSAKTA Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/ce.v6i1.4409

Abstract

Keausan pada sebuah part dapat dicegah dengan menggunakan pelumas yang tepat, sehingga usia pakai part akan lebih lama. Pelumas SAE 40 biasa digunakan untuk pelumasan engine. Pelumas ini tergolong berviskositas sedang sehingga cocok untuk putaran engine mesin otomotif. Salah satu metode untuk melakukan pengujian terhadap keausan adalah metode pin on disc. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelumas SAE 40 terhadap keausan besi cor FCD yang bergesekan dengan material bearing dengan pengujian Tribotester Pin-on-Disc. Penelitian ini dilakukan pada material besi cor grafit bulat FCD 50 dan FCD 60 dengan pelumas SAE 40 pada beban 10 N dan 20 N. Pin terbuat dari besi cor digesekkan pada piringan material AISI 52100 yang berputar dalam periode waktu tertentu. Keausan yang terjadi pada pin kemudian diukur lebar keausannya. Dari lebar ini dapat dicari tinggi aus dan volume aus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume keausan terkecil terjadi pada material pin FCD 60 dengan beban 10 N dan nilai volume keausan terbesar terjadi pada material pin FCD 50 dengan beban 20 N. Dengan membandingkan hasil penelitian ini dengan penelitian sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi nilai viskositas pelumas maka nilai koefisien keausan material akan semakin kecil. Kata kunci: Besi Cor FCD, Keausan, Pelumas, Pin on Disc.