Dwiwiyati Nurul Septariani
Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Minyak Serai Sebagai Bahan Aktif Nanovirusida untuk Pengendalian Penyakit Kuning pada Cabai Dwiwiyati Nurul Septariani; Hadiwiyono Hadiwiyono; Puji Harsono; Munti'ah Mawar
PRIMA: Journal of Community Empowering and Services Vol 4, No 2 (2020): December
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/prima.v4i2.39797

Abstract

Cabai merupakan komoditas yang penting secara ekonomi bagi Kelompok Tani Sidoluhur dan Kelompok Wanita Tani Puteri Petani Mandiri di Desa Cabeyan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo. Minimnya pengetahuan petani tentang pengendalian OPT menyebabkan pertanaman cabai terkendala berbagai penyakit terutama virus kuning yang dapat menurunkan hasil hingga 100%. Akhir-akhir ini berkembang formulasi nanoteknologi yang dapat meningkatkan efektivitas pestisida nabati. Nanoteknologi pestisida adalah formulasi partikel nanopestisida yang meningkatkan kelarutan, tingkat disolusi, dan dispersi saat aplikasi sehingga meningkatkan efikasi pestisida. Salah satu jenisnya yaitu nanovirusida yang berfungsi menekan infeksi virus pada tanaman. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memperkenalkan nanovirusida nabati untuk mengatasi masalah penyakit pada pertanaman cabai. Metode kegiatan berupa penyuluhan mengenai cara mengendalikan berbagai organisme pengganggu tanaman (OPT) pada cabai, pembuatan demplot pembibitan, serta pelatihan teknis budidaya cabai dengan nanovirusida nabati. Aplikasi nanovirusida di lahan cabai lokasi mitra terbukti efektif menurunkan intensitas penyakit kuning lebih dari 50% dibandingkan tanpa pengendalian. Hasil kegiatan yang diperoleh berupa peningkatan keterampilan petani pada pengendalian virus kuning dan serangga penularnya dengan nanovirusida.
Pemanfaatan Berbagai Tanaman Refugia Sebagai Pengendali Hama Alami Pada Tanaman Cabai (Capsicum annum L.) Dwiwiyati Nurul Septariani; Aktavia Herawati; Mujiyo Mujiyo
PRIMA: Journal of Community Empowering and Services Vol 3, No 1 (2019): June
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/prima.v3i1.36106

Abstract

Tanaman cabai merupakan komoditas denganĀ  nilai ekonomis tinggi di Desa Srigading, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul. Produktivitas cabai di lahan sub-optimal pasir pantai tidak kalah tinggi dibandingkan dengan lahan sawah. Namun penurunan produktivitas cabai yang disebabkan serangan organisme pengganggu tanaman mengakibatkan kerugian bagi petani, sehingga perlu dilakukan pengendalian OPT. Edukasi tentang pemanfaatan tanaman refugia sebagai pengendali hama alami belum pernah dilakukan. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah paparan (edu-agriculture) tentang pemanfaatan tanaman refugia, pembuatan demonstrasi plot tanaman cabai dengan berbagai jenis tanaman refugia, serta inisiasi wisata swafoto bunga. Hasil kegiatan yang diperoleh berupa peningkatan pengetahuan mengenai teknik pengendalian hama dan penyakit secara alami sehingga mengurangi ketergantungan terhadap pestisida sintetik dengan memanfaatkan tanaman refugia yang terdapat di lingkungan sekitar. Kegiatan terbukti mengatasi permasalahan para petani dan memanfaatkan sumber daya alam secara maksimal yang sangat penting bagi peningkatan produktivitas pertanian.