Manajemen laktasi merupakan upaya yang dilakukan oleh ibu atau ayah dan keluarga untuk mendukung kesuksesan pemberian ASI. Produksi ASI yang optimal akan memberikan gizi yang optimal untuk pertumbuhan bayi. Tapi, banyak faktor yang dapat mempengaruhi produk manajemen laktasi seperti pengetahuan, perilaku, gizi ibu, dukungan tenaga kesehatan, dan dukungan keluarga dapat menurunkan nilai menyusui di Indonesia.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan manajemen laktasi dengan pertumbuhan bayi 0-6 bulan. Jenis penelitian ini adalah desain studi deskriptif kuantitatif-analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 41 responden yang dipilih dengan metode simple random sampling.Data dikumpulkan dengan kuesioner dan bayi berat lembar observasi dari KMS dengan skala ordinal untuk manajemen laktasi dan skala ordinal untuk pertumbuhan bayi 0-6 bulan. Data dianalisis dengan Spearman Rank Test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 63,41% responden berusia 20-29 tahun, 48,78% berasal dari madura, 48,78% berasal dari jawa, 85,37% adalah ibu rumah tangga dengan 39,02% dari hasil keluarga> 1.600.000 rupiah. 75, 61% ibu memberikan manajemen laktasi yang baik, 95,12% bayi memiliki status gizi yang baik. Dalam statistik menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan dari manajemen laktasi dengan pertumbuhan bayi 0-6 bulan dengan nilai ρ = 0,016 (ρ <0,05). Dari penelitian ini, ibu yang memberikan manajemen laktasi yang baik belum mencapai maksimal, hal ini membutuhkan perhatian antara ibu, keluarga termasuk ayah, petugas kesehatan, kader kesehatan, dan pemerintah untuk mencapai nilai ASI eksklusif di Indonesia sampai dengan 80%. Kata kunci: manajemen laktasi, pertumbuhan infant ABSTRACT Lactation management is an effort does by mother or father and family to support succesfull breastfeeding. Optimal breastfeeding production will give the baby an optimal nutrition for it growth. But, many factor that can influence lactation management product like knowledge , behaviour, nutrition of mothers, health worker’s support, and family’s support can decrease breastfeeding value in Indonesia. The aim from this research is to know correlation of lactation management with growth infants 0-6 months. This type of research is a quantitative-analitic descriptivestudy design with Cross Sectional approach. Sample of this research are 41 respondents which have been selected by simple random sampling method. Data was collected with questionnaire and infants weight observation sheets from KMS with ordinal scale for lactation management and ordinal scale for infants growth 0-6 months. Data was analyzed with Rank Spearman Test. Result of this research showed that 63,41%of respondent were 20-29 years old, 48,78% were from madura, 48,78% were from jawa , 85,37% were housewives with 39,02%of family’s outcome > 1.600.000 rupiahs. 75, 61%of mothers giving a good lactation management, 95,12% of infants have good nutrition status. In statistic showed that there are significant correlation of lactation management with growth infants 0-6 months with ρ values= 0,016 (ρ<0,05). From this research, mothers which are giving a good lactation management are not reaching the maximum rank yet, it means need an attention between mother, family including fathers, health workers, health cadres, and goverment to reach the exclusive breastfeeding value in Indonesia up to 80%. Keywords: Lactation Management, Growth Infants DOWNLOAD FULL TEXT PDF >>