Sabhan
PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FKIP ULM

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KAIDAH KEBAHASAAN DALAM TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMPN 4 BANJARMASIN TAHUN AJARAN 2018/2019 Munawarah; Zakiah Agus; Sabhan
JURNAL LOCANA Vol. 1 No. 2 (2018): JURNAL LOCANA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jtam.v1i2.11

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menggunakan kaidah dalam kebahasaan teks berita. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini akan dianalisis secara kuantitatif dengan statistik berupa angka-angka. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kemampuan penguasaan kaidah kebahasaan siswa kelas VIII, yaitu sebanyak 9 (14%) siswa berkategori sangat mampu, sebanyak 24 (38%) siswa mampu, sebanyak 15 (24%) cukup mampu, sebanyak 12 (19%) mampu, dan sebanyak 3 (5%) tidak mampu dalam menguasai kaidah kebahasaan. Data untuk penguasaan kaidah kebahasaan teks berita menunjukkan dari 63 orang siswa sebanyak 24 (38%) siswa mampu dalam menguasai kaidah kebahasaan teks berita. Pemakaian kata baku siswa kelas VIII dalam membuat teks berita sebanyak 56 (89% ) siswa berkategori sangat mampu, sebanyak 4 (7%) mampu, sebanyak 2 (3%) siswa cukup mampu, sebanyak 1 (1%) siswa tidak mampu dalam memakai kata baku dalam membuat teks berita.
PENGGUNAAN KALIMAT EFEKTIF DALAM PIDATO TEKS KENEGARAAN JOKOWI Ikhwanudin Abdillah; Zulkifli; Sabhan
JURNAL LOCANA Vol. 2 No. 1 (2019): JURNAL LOCANA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jtam.v2i1.22

Abstract

Kalimat efektif merupakan kalimat yang benar dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Pidato merupakan seni berbicara secara monolog yang terbagi kedalam beberapa jenis dengan memperhatikan skema atau pola yang membangunnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan penggunaan kalimat efektif dalam pidato kenegaraan Jokowi. Pendekatan yang dipakai pada penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini mengacu pada teks pidato kenegaraan Jokowi sebagai sumber data. Hasil penelitian ini menunjukkan penggunaan kalimat efektif sangat berpengaruh terhadap berbagai hal yang berkaitan dengan karya tulis seperti teks pidato kenegaraan Jokowi. Penggunaan kalimat efektif dalam teks pidato kenegaraan Jokowi terdiri dari beberapa ciri meliputi gramatikal yang mana disetiap pidato banyak terdapat kesalahan seperti dalam pembuatan paragraf, PUEBI terutama dalam penggunaan tanda baca, jelasnya suatu kalimat didalam teks pidato, ringkasnya suatu kalimat didalam teks pidato, saling berhubungannya satu kalimat dengan kalimat yang lain, bervariasinya pemilihan kata didalam teks pidato, dan tidak adanya unsur yang tidak berfungsi didalam kalimat.
KETERAMPILAN MENULIS CERPEN BERDASARKAN KOMIK WEBTOON SISWA KELAS IX-D MTSN 2 KOTA BANJARMASIN Ainun Purnama Laili; Sabhan; Sainul Hermawan
JURNAL LOCANA Vol. 3 No. 1 (2020): JURNAL LOCANA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jtam.v3i1.33

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menulis cerpen berdasarkan Komik Webtoon siswa kelas IX-D MTsN 2 Kota Banjarmasin berdasarkan aspek kebahasaan dan aspek kesastraan. Metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dipakai dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis data, diketahui bahwa siswa baik dalam membuat cerpen berdasarkan tema dan amanat yang terdapat dalam Komik Webtoon yang dibaca. Penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan dari aspek kebahasaan berupa penggunaan ejaan dan aspek kesastraan berupa tokoh dan penokohan, latar, alur, dan sudut pandang. Dari 32 siswa, 21 siswa (65,63%) dikategorikan baik, 10 siswa (31,25%) dikategorikan cukup baik, dan 1 siswa (3,12%) dikategorikan kurang baik. Berdasarkan data tersebut, keterampilan menulis cerpen siswa kelas IX-D MTsN 2 Kota Banjarmasin dikategorikan baik (terampil), dengan persentase 65,63%.