Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Penelitian Sekolah Tinggi Transportasi Darat

PROPORSI SEPEDA MOTOR TERHADAP PENGGUNAAN RUANG PEJALAN KAKI Effendi Prih Raharjo; Dessy Angga; Purnama Yahya; Novitasari Novitasari; Sabrina Handayani
Jurnal Penelitian Sekolah Tinggi Transportasi Darat Vol 7 No 2 (2016): December 2016
Publisher : Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1067.819 KB)

Abstract

Meningkatkan aksesibilitas pejalan kaki adalah kebijakan populer di negara-negaramaju.Bertentangan dengan negara-negara maju, negara berkembang seperti Indonesia menganggapberjalan kaki merupakan kebiasaan yang tidak populer di daerah perkotaan. Hal ini dibuktikan diKota Bekasi sebagai salah satu kota di Indonesia. Selain faktor internal dari pelaku pejalan kaki itusendiri seperti: kemalasan, efisiensi waktu, dan faktor budaya; faktor eksternal juga berkontribusiterhadap masalah. Faktor-faktor eksternal seperti iklim, cuaca, polusi, dan fasilitas pejalan kakiyang tidak mendukung. Buruknya kondisi aksesibilitas pejalan kaki berkontribusi pada kurangnyaminat masyarakat Bekasi dalam menggunakan transportasi umum.Oleh karena itu, banyak orang diBekasi memilih untuk menggunakan angkutan pribadi daripada angkutan umum.Meningkatkan walkability tidak memerlukan investasi modal yang besar seperti penggunaanmoda transportasi lainnya. Aspek yang paling penting untuk meningkatkan aksesibilitas pejalankaki adalah kondisi prasarana dan integrasi dengan fasilitas angkutan umum. Hal ini karenahampir semua aktivitas kehidupan manusia bertujuan untuk memindahkan orang dari satu tempatke tempat lain dengan berjalan.Dalam penelitian ini menganalisis kurangnya kesadaran pengguna sepeda motor yangmengorbankan fasilitas pejalan kaki untuk meningkatkan aksesibilitas dengan memaksamenggunakan trotoar untuk menghindari kemacetan dijalan raya. Selain itu kurangnya integrasipejalan kaki dengan fasilitas angkutan umum yang kurang memadai sebagai sumber masalahtransportasi di Bekasi.Terkait dengan itu, penelitian ini memberikan desain prasarana pejalan kakisesuai dengan konsep Pedestrian Oriented Development (POD) dan New Urban Concept.