Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PROGRAM PELATIHAN DAN PENDIDIKAN DALAM PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA Toto Toto; Endang Rustendi
Jurnal Edukasi (Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi) Vol 9, No 1 (2021): Juni
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/je.v9i1.4481

Abstract

Pelatihan dan pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah organisasi atau perusahaan, hal tersebut bisa meningkatka kemampuan dari karyawan dalam sebuah perusahaan. Di era serba digital ini perusahaan seyogyanya bisa beradpatasi dengan keadaan. Penelitian ini bertujujan untuk mengetahui analisis faktor-fator penghambat program pelatihan dan pendidikan dalam pengembngan sumberdaya manusia di CV. Adiba Guna Pratama. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, untuk memperolah data penulisan mengumpulkan data-data penunjang penelitian ini dengan survei langsung dan mengadakan wawancara dengan pihak terkait, melihat buku literatur, jurnal, dan dan referensi lainnya guna selesainya penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian hasil yang di dapat terkait dengan faktor penghambat program pelatihan dan pendidikan dalam pengembangan sumberdaya manusia adalah 1) Kemampuan Personil/karyawan 2) Perubahan Teknologi 3) Materi 4) Instruktur 5). Metode 6). Automatical Habitual Training.
ANALISIS FUNGSI PRODUKSI KERIPIK PISANG MENGGUNAKAN METODE COBB DOUGLAS PADA UPPKS LESTARI DI KECAMATAN CIPAKU KABUPATEN CIAMIS Yusup Kurnia; Enjang Nursolih; Endang Rustendi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 10, No 2 (2023): Mei 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jimag.v10i2.10513

Abstract

Dalam situasi perekonomian global yang tidak menentu, para pelaku industri berusaha untuk mempertahankan dan meningkatkan produksi perusahaan yang sedang dijalankan. Usaha mempertahankan dan meningkatkan produksi dapat dilaksanakan dengan baik apabila terdapat perencanaan produksi yang baik serta dukungan dari faktor internal dan eksternal perusahaan. Aktivitas produksi bukan sekedar sebagai aktivitas mentransformasikan input menjadi output, tetapi sebagai aktivitas penciptaan nilai tambah (value added). Pemahaman terhadap nilai tambah sangatlah penting agar dalam setiap aktivitas berproduksi selalu menghindari waste (pemborosan).Dengan menggunakan metode Cobb Douglas untuk menganalisis fungsi produksi keripik pisang. Fungsi produksi Cobb Douglas Adalah suatu fungsi atau persamaan yang melibatkan variabel dependen dan Dua atau lebih variabel independen dan juga menggunakan proses antara input dan output. Pemahaman fungsi produksi adalah salah satu faktor penting dalam melakukan perencanaan yang optimal.Tujuannya untuk mengetahui pengaruh input terhadap output, mengetahui elastisitas input terhadap output dan untuk mengetahui kondisi return to scale berdasarkan fungsi produksi Cobb Douglas.Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa variabel X1 (modal), X2 (bahan baku), dan X3 (tenaga kerja) berpengaruh secara signifikan terhadap Variabel Y (keripik pisang). Besarnya elastisitas X1 (modal) terhadap keripik pisang sebesar 0,265, besarnya Elastisitas X2 (bahan baku) terhadap keripik pisang sebesar 0,342, besarnya Elastisitas X3 (tenaga kerja) terhadap keripik pisang sebesar 0,593. Kondisi UPPKS periode 2018 – 2019 jika dilihat dari Skala hasilnya berada dalam kondisi increasing return to scale. Hasil Analisis menunjukkan bahwa parameter b + c + d = 1,2 lebih besar dari 1.
PENGARUH BIAYA PEMELIHARAAN KENDARAAN TERHADAP PENDAPATAN (Studi pada PT.Andalas Galuh Praja Kawali Ciamis) Endang Rustendi; Endah Puspitasari; Dani Usmar
Jurnal Media Teknologi Vol. 10 No. 01 (2023): Jurnal Media Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmt.v10i01.3319

Abstract

Biaya pemelihraan kendaraan pada PT.Andalas Galuh Praja lebih bersifat fluktuatif. Faktor penyebab terjadinya fluktuatif pada umur kendaraan dikarenakan tidak stabilnya kendaraan yang beroperasi. Hal ini terlihat dari besarnya biaya pemelihraan kendaraan yang dikeluarkan PT.Andalas Galuh Praja. Sehingga pemelihraan kendaraan pada setiap tahunnya tidak sama dan akan berdampak pada naik turunnya pendapatan yang diterima. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana biaya pemeliharaan kendaraan di perusahaan, (2) bagaimana pendapatan di perusahaan (3) bagaimana pengaruh biaya pemeliharaan kendaraan terhadap pendapatan pada Perusahaan PT.Andalas Galuh Praja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari sumber data dimana penelitian ini dilaksanakan di Perusahaan PT.Andalas Galuh Praja dan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari sumber-sumber literatur yang berkaitan dengan penelitian. Teknik analisis data meliputi analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan biaya pemeliharaan kendaraan akan mempengaruhi pendapatan sebesar 81,00% pada Perusahaan PT.Andalas Galuh Praja. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel (3,576 >3,182). t hitung diperoleh 3,76. Artinya terdapat pengaruh biaya pemeliharaan kendaraan terhadap pendapatan dapat diterima dan teruji kebenarannya.
PENGARUH KOORDINASI DAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Perusahaan UMKM Se Kota Banjar) enjang nursolih; Endang Rustendi; Anisa Lisara
Jurnal Industrial Galuh Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Industrial Galuh
Publisher : Teknik Industri Fakultas Teknik UNIGAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jig.v6i1.3809

Abstract

Kegiatan koordinasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam mencapai tujuan organisasi, karena dengan adanya kegiatan koordinasi setiap individu atau bagian yang ada dalam suatu organisasi akan bekerjasama dengan yang lainnya dalam mencapai tujuan organisasi secara terpadu. Dalam pelaksanan koordinasi dukungan pertukaran informasi yang terus-menerus baik antara karyawan dengan karyawan atau antara pimpinan dengan bawahan sehingga menciptakan penyesuaian-penyesuaian dari seluruh kegiatan membentuk suatu kesatuan yang utuh, untuk mewujudkan tujuan organisasi yang akan berdampak pada kinerja. Hasil penelitian bahwa pengaruh koordinasi terhadap kinerja sebesar 57,90%, sedangkan pengaruh sistem informasi sumber daya manusia terhadap kinerja sebesar 52,18%, kemudian pengaruh koordinasi dan sistem informasi sumber daya manusia terhadap kinerja sebesar 70,56%. Berdasrkan analisis, diketahui bahwa dalam pelaksanaan koordinasi dan sistem informasi sumber daya manusia di perusahaan terhadap kinerja dapat teruji kebenarannya, semakin baik koordinasi dan sistem informasi sumber daya manusia maka kinerja akan meningkat. Disarankan agar pihak perusahaan, mampu mempertahankan dan ditingkatkan lagi dalam koordinasi dan sistem informasi sumber daya manusia sehingga kinerja dapat meningkat