Latar Belakang : Ketersediaan keberagaman pangan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada tahun 2014 sebesar 96,9%, tetapi keberagaman konsumsi pangan riilnya baru mencapai 85,3%. Tujuan : Untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberagaman konsumsi pangan rumah tangga di DIY. Metode : Penelitian menggunakan data sekunder 1.576 rumah tangga hasil Surkesnas 2015 di DIY. Data dianalisis dengan Ordinary Least Square (OLS). Hasil : Rata-rata skor keberagaman konsumsi pangan rumah tangga sebesar 65,74%. Kesimpulan : Ada pengaruh positif umur ibu, pendidikan ibu, pendapatan, dan pekerjaan terhadap keberagaman konsumsi pangan rumah tangga. Ada pengaruh negatif jumlah anggota rumah tangga dan kemiskinan terhadap keberagaman konsumsi pangan rumah tangga