Arum Kartikadewi
Departemen Anatomi, Universitas Muhammadiyah Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Ekstrak Bawang Dayak (Eleutherine Palmifolia (L), Merr) Terhadap Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) Pada Mencit BALB/C Yang Diinfeksi Salmonella Typhimurium Arum Kartikadewi; Ardhea Jaludamascena
Medica Arteriana (Med-Art) Vol 1, No 1 (2019): Juni 2019
Publisher : University of Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.35 KB) | DOI: 10.26714/medart.1.1.2019.22-28

Abstract

Latar BelakangRasio netrofil limfosit merupakan parameter yang mudah dan murah untuk mengukur respon inflamasi terhadap Salmonela thypimurium. Bawang dayak (Eleutherine palmifolia (L.) Merr) secara empiris digunakan untuk obat antibakteri dan anti inflamasi karena kandungan flavonoidnya. Penelitian bertujuan membuktikan pengaruh pemberian ekstrak bawang dayak terhadap Netrofil limfosit rasio (NLR) Mencit Balb/C yang dinfeksi Salmonella typimuriumMetodeDesain penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian dilakukan dengan menilai preparat sediaan apus darah tepi penelitian sebelumnya. Sediaan apus darah tepi didapatkan dari 24 ekor tikus yang terbagi menjadi 4 kelompok perlakuan yaitu 3 kelompok tikus yang diinfeksi Salmonella typhimurium dosis 105CFU secara intraperitoneal (K+, P1 dan P2) dan 1 kelompok yang tidak diberikan perlakuan apapun (K-). Kelompok P1 diberi terapi ekstrak umbi bawang dayak dengan dosis 3,03mg/20gr.BB dan kelompok P2 diberi dosis 6,06 mg/20gr.BB selama 7 hari. Treatment diberikan 1 kali/ perhari 12 jam paska infeksi Salmonella typhimurium. Jumlah neutrofil dan jumlah limfosit didapatkan dengan penghitungan manual. Nilai NLR adalah jumlah neutrofil dibagi jumlah neutrofil. Uji rerata beda NLR dilakukan dengan one way anova dilanjutkan dengan post hoc LSD HasilRerata NLR tiap kelompok adalah (K-): 1,03+ 0,09; (K+): 1,35+0,18;( P1): 0,86+0,05 dan (P2): 1,19 +0,22. Rerata NLR antar kelompok berbeda bermakana (p=0,001). Perbedaan tersebut terlihat jelas di antara kelompok K- dan K+ (p= 0,002); antara kelompok P1 dan K+ (p=0,001) dan antara kelompok P1 dengan P2 (p=0,01).KesimpulanPemberian ekstrak bawang dayak dosis 3,03 mg/20gr.BB berpengaruh terhadap NLR mencit BALB/C yang diinfeksi Salmonela thypimurrium