Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Tingkat Praveleansi Kecacingan pada Siswa Sekolah Dasar di Beberapa Daerah Indonesia Noeril Asy Syifa
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 3 No 2 (2021): Mei 2021, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v3i2.399

Abstract

Infeksi kecacingan yang disebabkan oleh Soil Transmitted Helminths (STH) telah menjadi masalah umum kesehatan masyarakat Indonesia. Kemunculan infeksi kecacingan berawal dari pola hidup yang tidak bersih. Edukasi pola hidup bersih telah banyak dilakukan untuk mencegah penyakit kecacingan, namun efektivitas edukasi perlu dipelajari lebih lanjut dengan menelaah metode pada penelitian-penelitian sebelumnya. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat praveleansi kecacingan di beberapa daerah dan mengetahui efektivitas edukasi kecacingan. Penelitian menggunakan metode literature review untuk menganalisis dan menginterpretasikan hasil penelitian-penelitian kejadian kecacingan sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan 255 positif kecacingan dari 859 sampel dengan tingkat praveleansi total sebesar 29,7%. Kasus tertinggi terdapat pada SDN I Manurung, Kalimantan Selatan dengan tingkat praveleansi sebesar 68,4%. Hasil analisis dari literatur review menunjukkan faktor pola hidup bersih dan sanitasi lingkungan berperan dalam penularan kecacingan. Infeksi ganda oleh dua jenis cacing pada sampel tinja menunjukkan kebersihan diri dan lingkungan yang kurang terjaga. Metode edukasi dan pelayanan informasi terhadap infeksi dan penularan kecacacingan perlu ditingkatkan secara konsisten di daerah tergolong praveleansi tinggi. Bantuan dan dukungan pemerintah setempat akan mendorong keberhasilan penurunan praveleansi kecacingan.
Tingkat Praveleansi Kecacingan pada Siswa Sekolah Dasar di Beberapa Daerah Indonesia Noeril Asy Syifa
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 3 No 2 (2021): Mei 2021, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v3i2.399

Abstract

Infeksi kecacingan yang disebabkan oleh Soil Transmitted Helminths (STH) telah menjadi masalah umum kesehatan masyarakat Indonesia. Kemunculan infeksi kecacingan berawal dari pola hidup yang tidak bersih. Edukasi pola hidup bersih telah banyak dilakukan untuk mencegah penyakit kecacingan, namun efektivitas edukasi perlu dipelajari lebih lanjut dengan menelaah metode pada penelitian-penelitian sebelumnya. Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat praveleansi kecacingan di beberapa daerah dan mengetahui efektivitas edukasi kecacingan. Penelitian menggunakan metode literature review untuk menganalisis dan menginterpretasikan hasil penelitian-penelitian kejadian kecacingan sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan 255 positif kecacingan dari 859 sampel dengan tingkat praveleansi total sebesar 29,7%. Kasus tertinggi terdapat pada SDN I Manurung, Kalimantan Selatan dengan tingkat praveleansi sebesar 68,4%. Hasil analisis dari literatur review menunjukkan faktor pola hidup bersih dan sanitasi lingkungan berperan dalam penularan kecacingan. Infeksi ganda oleh dua jenis cacing pada sampel tinja menunjukkan kebersihan diri dan lingkungan yang kurang terjaga. Metode edukasi dan pelayanan informasi terhadap infeksi dan penularan kecacacingan perlu ditingkatkan secara konsisten di daerah tergolong praveleansi tinggi. Bantuan dan dukungan pemerintah setempat akan mendorong keberhasilan penurunan praveleansi kecacingan.